Kondisi Penjara Evin di Iran Usai Terbakar

Kebakaran penjara Evin di Iran berkobar hari Sabtu (15/10/2022) di tengah-tengah protes yang sedang berlangsung dan kini memasuki pekan kelima. Kebakaran ini berasal dari bagian penjara untuk narapidana kasus perampokan.

oleh Arny Christika Putri diperbarui 18 Okt 2022, 14:35 WIB
Kondisi Penjara Evin di Iran Usai Terbakar
Kebakaran penjara Evin di Iran berkobar hari Sabtu (15/10/2022) di tengah-tengah protes yang sedang berlangsung dan kini memasuki pekan kelima. Kebakaran ini berasal dari bagian penjara untuk narapidana kasus perampokan.
Sebuah truk pemadam kebakaran di depan penjara Evin, di barat laut ibukota Iran, Teheran, Minggu (16/10/2022). Pengadilan Iran mengatakan, kobaran api pada Sabtu (15/10) malam dimulai oleh para tahanan di sebuah gudang setelah meletup perkelahian. (Iranian Mizan News Agency via AFP)
Kerusakan yang disebabkan oleh kebakaran di luar gedung penjara Evin, di barat laut ibukota Iran, Teheran, Minggu (16/10/2022). Kebakaran ini berasal dari bagian penjara untuk narapidana kasus perampokan. (Iranian Mizan News Agency via AFP)
Kondisi kerusakan penjara Evin setelah kebakaran di Teheran, Iran, Minggu (16/10/2022). Kebakaran di penjara Evin itu terjadi di tengah kerusuhan yang sedang berlangsung akibat kematian Mahsa Amini. (Iranian Mizan News Agency via AFP)
Kondisi kerusakan penjara Evin setelah kebakaran di Teheran, Iran, Minggu (16/10/2022). Sejak kematian Amini, Iran dilanda demo besar-besaran di puluhan kota. Bahkan demo berakhir ricuh hingga memakan korban jiwa. (Iranian Mizan News Agency via AFP)
Kondisi kerusakan penjara Evin setelah kebakaran di Teheran, Iran, Minggu (16/10/2022). Kebakaran berkobar hari Sabtu di tengah-tengah protes yang sedang berlangsung dan kini memasuki pekan kelima. (Iranian Mizan News Agency via AFP)
Kondisi kerusakan penjara Evin setelah kebakaran di Teheran, Iran, Minggu (16/10/2022). Media pemerintah Iran melaporkan api dipadamkan setelah beberapa jam, dan tidak ada tahanan yang kabur. (Iranian Mizan News Agency via AFP)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya