Ketimbang Real Madrid, Barca sebenarnya lebih santai. Jika Madrid menyambut Manchester United di duel pertama perdelapan final Liga Champions tiga hari setelah duel kontra Sevilla, Sabtu (9/2/13) atau Minggu dini hari wib, Barca baru bertemu AC Milan untuk ajang yang sama pada 20 Februari mendatang.
Yang memberatkan adalah, usai laga melawan Milan, pasukan Tito Vilanova akan bertarung melawan Madrid dua kali beruntun dalam rentang waktu tiga hari. Jika ingin tetap menjaga peluang di semua kompetisi, pergantian komposisi akan menjadi kunci bagi Barcelona.
Untungnya, Azulgrana sedang tak kekurangan pemain. Satu-satunya yang belum pasti bisa diturunkan adalah Xavi Hernandez. Jenderal lapangan tengah Barcelona itu mengalami cedera usai timnya bermain imbang di kandang Valencia di pekan ke-22. Selebihnya, bahkan bek yang sejak musim lalu menepi karena operasi tumor hati, Eric Abidal, sudah tampak ikut berlatih.
Kesibukan di ruang ganti El Barca tentu saja menjadi keuntungan tersendiri bagi Getafe. Tim asal kota Madrid itu sudah merasakan kekuatan lawannya itu saat mereka ditekuk 1-4 di Colisseum Alfonso Perez di pekan keempat.
Hanya saja, kendala yang dihadapi pasukan Luis Garcia Plaza adalah badai cedera. Meski jumlah kompetisi yang mereka hadapi tinggal La Liga saja, sekurang-kurangnya El Geta belum bisa memastikan lima pemainnya bisa turun saat melawat ke Katalunya.
Angel Lafita, Xavi Torres, Valera, Mane, dan Juan Rodriguez, adalah lima penggawa yang masih berkutat dengan cedera. Sementara itu Rafa dan kiper Miguel Angel Moya terhalang karena sanksi akibat akumulasi kartu.
Di klasemen, Getafe saat ini berhak atas posisi ke-12 dengan raihan 29 angka. Dalam lima laga terakhir, mereka hanya meraih sekali kemenangan saat mengalahkan Deportivo La Coruna 3-1 di Madrid di pekan ke-22. Sisanya adalah tiga imbang dan satu kekalahan.
Pelatih Getafe, Luis Garcia, mengaku sulit meraih tiga angka melawan skuat Tito Vilanova. Meski demikian, ia akan meniru pemikiran pelatih Osasuna, Jose Luis Mendilibar, menjelang kunjungan ke Camp Nou tiga pekan lalu. Meski Osasuna takluk 5-1, taktik bermain sederhana yang diterapkan Mendilibar menarik perhatian Luis Garcia. "Kami harus melakukan pertandingan yang normal," kata Luis Garcia.
Prakiraan skuat
Barcelona: Valdes, Alba, Puyol, Pique, Alves, Thiago, Busquets, Fabregas, Villa, Messi, Pedro
Pelatih: Tito Vilanova
Getafe: Codina, Escudero, Alexis, Lopo, Miguel Torres, Borja, Michel, Gavilan, Barrada, Pedro Leon, Colunga
Pelatih: Luis Garcia Plaza
Wasit: Iglesias Villanueva
Stadion: Camp Nou
Head to Head |
Tanggal |
Kompetisi |
Skor |
15 September 2012 |
La Liga |
Getafe 1-4 Barcelona |
10 April 2012 |
La Liga |
Barcelona 4-0 Getafe |
26 November 2011 |
La Liga |
Getafe 1-0 Barcelona |
19 Maret 2011 |
La Liga |
Barcelona 2-1 Getafe |
7 November 2011 |
La Liga |
Getafe 1-3 Barcelona |
Advertisement
Lima pertandingan terakhir Barcelona |
Tanggal |
Kompetisi |
Skor |
3 Februari 2013 |
La Liga |
Valencia 1-1 Barcelona |
30 Januari 2013 |
Piala Raja |
Real Madrid 1-1 Barcelona |
27 Januari 2013 |
La Liga |
Barcelona 5-1 Osasuna |
24 Januari 2013 |
Piala Raja |
Malaga 2-4 Barcelona |
19 Januari 2013 |
La Liga |
Real Sociedad 3-2 Barcelona |
Lima pertandingan terakhir Getafe |
Tanggal |
Kompetisi |
Skor |
2 Februari 2013 |
La Liga |
Getafe 3-1 Deportivo |
27 Januari 2013 |
La Liga |
Real Madrid 4-0 Getafe |
19 Januari 2013 |
La Liga |
Getafe 1-1 Sevilla |
14 Januari 2013 |
La Liga |
Getafe 2-2 Granada |
10 Januari 2013 |
Piala Raja |
Getafe 0-0 Atletico Madrid |