Sindiran Roro Fitria untuk Suami Andre Irawan: Saya Butuh Yang Benar-benar Imam, Tidak Kamuflase

Dengan air mata berlinang, Roro Fitria membeberkan alasan menggugat cerai Andre Irawan. Ia mengaku sebagai istri butuh imam benaran bukan kamuflase.

oleh Wayan Diananto diperbarui 17 Sep 2022, 11:00 WIB
Roro Fitria. (Foto: Dok. YouTube Intens Investigasi)

Liputan6.com, Jakarta Dengan air mata berlinang, Roro Fitria membongkar perilaku suami yang membuatnya mantap menggugat cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (14/9/2022).

Didampingi 9 pengacara dan tim psikolog yang terdiri tiga orang, Roro Fitria menyebut Andre Irawan melakukan KDRT termasuk kekerasan verbal. Ini tidak bisa ditoleransi.

Bintang film Bangkitnya Suster Gepeng menampik tudingan terlalu menuntut suami. “Saya enggak butuh apa-apa. Saya hanya butuh sosok suami, imam, yang benar-benar imam, tidak imam kamuflase,” ujarnya sambil menangis.

Setelahnya Roro Fitria mencontohkan kata-kata kasar yang dilontar Andre Irawan beberapa bulan terakhir. Perbuatan tak menyenangkan ini kerap terjadi bahkan setelah Roro Fitria memberinya anak laki-laki.

2 dari 4 halaman

Yang Sayang dan Hormat

Roro Fitria. (Foto: Dok. Instagram @roro.fitria1989)

“(Saya butuh suami) yang sayang dan hormati saya. Yang tidak akan tega bentak saya, tidak akan tega ngata-ngatain saya gob****,” ungkap Roro Fitria dengan air mata berlinang.

Melansir video konferensi pers di kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat (16/9/2022), artis yang akrab disapa Nyai enggan berkomentar bahwa KDRT ini adalah ujian menjelang hijrah.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Itu Rahasia Allah

Roro Fitria. (Foto: Dok. Instagram @roro.fitria1989)

“Itu rahasia Allah, ya. Saya enggak tahu, tidak bisa jawab. Saya tidak bisa menutup-nutupi lagi. Rasa sakit yang saya alami sudah berbulan-bulan, hampir setahun,” ia menyambung.

Roro Fitria berharap kehadiran bayi laki-laki yakni Muhammad Sultan Al Fathir mampu melembutkan hati Andre Irawan. Apes, harapan tak sejalan dengan kenyataan.

 

4 dari 4 halaman

Dan Klimaksnya Baby Sultan

Roro Fitria. (Foto: Dok. Instagram @roro.fitria1989)

“Dan klimaksnya adalah ketika Baby Sultan lahir. Saya sudah merasakan betapa sakitnya lahir normal. Dan dia melakukan hal yang sama terus. Ya sudah,” Roro Fitria membeberkan.

Gugat cerai dipandang sebagai jalan terbaik untuk bebas dari KDRT yang menyebabkan tekanan batin. “Saya tidak kuat lagi,” tutupnya. Pihak Andre Irawan belum memberikan tanggapan terkait pernyataan Roro Fitria. 

Perceraian di Indonesia 2016 (liputan6.com/trie yas)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya