Heboh Beruang Madu Main di Kolong Rumah Warga di Kabupaten Pelalawan

Warga di Kelurahan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Riau, heboh dengan seekor beruang madu yang santai di bawah kolong rumah panggung.

oleh Syukur diperbarui 31 Agu 2022, 17:00 WIB
Beruang madu yang pernah dievakuasi BBKSDA Riau. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Warga di Kelurahan Bunut, Kabupaten Pelalawan, Riau, heboh dengan seekor beruang madu yang santai di bawah kolong rumah panggung. Satwa berkuku panjang itu juga bermain di halaman rumah warga.

Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau sudah ke lokasi mengecek kebenaran beruang main di kolong rumah warga itu. Petugas tak menampiknya dan sudah melakukan mitigasi agar satwa dengan warga sekitar tidak saling menyakiti.

Kepala Bidang I BBKSDA Riau Andri Hansen Siregar menjelaskan, beruang masuk pemukiman itu terjadi pada 30 Agustus 2022, sekitar pukul 09.00 WIB. Rumah panggung itu sedang tidak berpenghuni.

"Rumahnya kosong sehingga tidak terjadi konflik," kata Andri, Rabu (31/8/2022).

Berdasarkan video yang diterima petugas, beruang itu terlihat sehat. Beruang itu memang sering singgah ke pemukiman dan hingga kini belum ada laporan warga menjadi korban penyerangan.

"Ini sudah ketiga kalinya," kata Andri.

Beberapa waktu lalu, petugas sempat memasang kandang jebak di lokasi. Setelah perangkap dipasang, beruang tidak pernah kelihatan dan muncul lagi setelah perangkap dilepas.

"Tidak berhasil (perangkapnya), seminggu kemudian muncul lagi beruangnya," jelas Andri.

 

 

2 dari 2 halaman

Beruang Remaja

Hasil identifikasi petugas, beruang itu diperkirakan masih remaja dengan prediksi usia 6 sampai 7 tahun. Tak jauh dari pemukiman itu, masih ada hutan kecil tersisa.

BBKSDA menduga hutan kecil itu menjadi habitat beruang madu. Lokasinya cukup representatif untuk satwa liar tinggal.

"Kami berharap kepada masyarakat sekitar untuk tidak menebang," imbuh Andri.

Di sisi lain, Andri menghimbau masyarakat di lokasi tetap waspada beraktivitas. Selanjutnya tidak melepas ternak dari kandang karena bisa mengundang satwa pemangsa datang.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya