Pemkab Usut Kasus Pemalakan Wisatawan di Bangsring Banyuwangi

Selain langkah penyelesaian, pemkab juga menyiapkan langkah antisipatif guna mencegah kejadian berulang.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 08 Jul 2022, 12:05 WIB
Ilustrasi Destinasi wisata Bangsring Underwater Banyuwangi (Istimewa)

 

Liputan6.com, Banyuwangi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi bersama kepolisian memburu pelaku pemalakan wisatawan di Pantai Bangsring, Wongsorejo, Banyuwangi.

"Kami telah melakukan penyelidikan terhadap terduga pelaku pemalakan. Jika terbukti benar, tentu akan ada tindakan tegas," papar MY Bramuda, Kepala Disbudpar Banyuwangi, Kamis (7/7/2022).

Sebelumnya, beredar keluhan wisatawan yang mengaku dipungli saat berwisata ke Pantai Bangsring. Lewat unggahannya di media sosial, korban menceritakan dipaksa membayar Rp 150 ribu oleh seseorang sebagai ongkos pengawalan menuju destinasi wisata .

"Atas nama pemerintah daerah kami sangat menyesalkan kejadian ini. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami akan  evaluasi untuk perbaikan pariwisata Banyuwangi ke depan," kata Bramuda.

Selain langkah penyelesaian, pemkab juga menyiapkan langkah antisipatif guna mencegah kejadian berulang.

"Kami juga menggelar rapat bersama seluruh pelaku pariwisata di Desa Bangsring, polsek, satpol pp, kepala desa, BPD, dan forpimka Wongsorejo untuk menyusun SOP termasuk soal penataan kendaraan, demi menjaga kenyamanan pengunjung, " tambah Bramuda.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya