Asistensi Masif, Upaya untuk Tingkatkan Capaian Indeks di Provinsi Gorontalo

Salah satu yang menjadi perhatian BSKDN dalam asistensi ini adalah peningkatan Indeks Inovasi Daerah dan Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah di Provinsi Gorontalo.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Jun 2022, 02:30 WIB
Wisata Hutan Pinus Dulamayo, Kabupaten Gorontalo (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar Rapat Koordinasi Pembinaan Hubungan Pusat dan Daerah dalam Strategi Kebijakan Pemerintahan Dalam Negeri di aula Kantor Gubernur Gorontalo, hari ini, Kamis, 16 Juni 2022. Selain diskusi, rapat tersebut juga diagendakan untuk mendengar saran dan masukan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam upaya meningkatkan kinerja dan raihan indeks daerah mereka.

"Kunjungan kami ini merupakan bentuk asistensi kami kepada pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi, kabupaten dan kota," ucap Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri, Kurniasih. Ia menjelaskan, pemilihan Provinsi Gorontalo sebagai salah satu daerah yang dikunjungi BSKDN sebagai hasil evaluasi dari beragam indeks kinerja pemerintah daerah yang telah dilakukan sebelumnya.

"Hasil evaluasi kami terhadap raihan Indeks Inovasi Daerah, Indeks Keuangan Daerah, Indeks Kepemimpinan Kepala Daerah, dan satu lagi indeks yang sedang dirampungkan yaitu Indeks Tata Kelola Pemerintahan Daerah, menunjukkan bahwa kami perlu melakukan asistensi secara masif sebagaimana diamanatkan pada pasal 8 Undang-Undang No. 23 tahun 2014," jelas Kurniasih.

Salah satu yang menjadi perhatian BSKDN dalam asistensi ini adalah peningkatan Indeks Inovasi Daerah dan Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah di Provinsi Gorontalo. Kurniasih pun berharap dengan digelarnya rapat dan diskusi tersebut dapat menjadi langkah maju pemerintah daerah di Gorontalo untuk meningkatkan capaian masing-masing indeks.

"Kehadiran kami di Gorontalo, harapannya dapat bermanfaat bagi provinsi, kabupaten, dan kota di Gorontalo. Minimal, setelah pertemuan ini masing-masing kepala daerah dan pejabat terkait mendapatkan pengetahuan tentang indeks-indeks ini. Sehingga Bapak dan Ibu bisa langsung menginput data-data yang bapak dan ibu miliki," ucapnya.

Uraian Sekretaris Badan Litbang pun disambut antusias oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo. Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo, Sutan Rusdi, mengatakan terima kasih pada rombongan BSKDN yang telah memilih provinsinya sebagai lokasi pembinaan.

"Peningkatan (raihan) Indeks Inovasi Daerah, Indeks Tata Kelola Pemerintahan Daerah, Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah, dan Indeks Kepemimpinan Kepala Daerah memang menjadi tujuan kami. Khusus soal Indeks Inovasi Daerah, kami sudah mengisi datanya dan sudah mengaplikasikan arahan-arahan sebelumnya, namun capaian kami masih di predikat Inovatif. Tentu ke depan kami ingin naik lagi," ucap Sutan.

Ia pun mengharapkan rapat koordinasi ini dapat menjadi semangat baru bagi pemerintah daerah di provinsinya untuk meraih capaian yang lebih baik pada penilaian selanjutnya. “Semoga dengan kegiatan yang diselenggarakan BSKDN ini dapat menjadi semangat baru bagi pemerintah daerah, baik di tingkat kabupaten, kota dan provinsi, untuk meraih hasil maksimal pada empat indeks ini di masa mendatang,” ucapnya lagi.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya