Pantau Saham Pilihan Ini saat IHSG Berpeluang Konsolidasi

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak terbatas di kisaran 6.823-7.032 pada Selasa, 22 Maret 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 22 Mar 2022, 07:28 WIB
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG menguat 0,34 persen atau 21 poin ke level 6.296 pada penutupan perdagangan Senin (13/1) sore ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang bergerak terbatas pada perdagangan Selasa (22/3/2022). Hal ini seiring minim sentimen yang dongkrak IHSG.

Hal itu disampaikan CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya dalam catatannya, Selasa pekan ini.

"Perkembangan pergerakan IHSG terlihat masih betah dalam area konsolidasi wajar karena masih minimnya sentimen yang dapat membooster kenaikan IHSG dalam jangka pendek,” ujar dia.

Ia menambahkan, pola pergerakan hingga ke depan masih cenderung bergerak sideways sehingga potensi penurunan terlihat masih lebih besar dibandingkan keinginan kenaikannya. "Hari ini IHSG berpotensi bergerak terbatas di kisaran 6.823-7.032,” ujar dia.

Sementara itu, analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, posisi IHSG sedang membentuk wave (b) dari wave (iii). Hal itu berarti, IHSG masih rawan koreksi untuk menguji rentang 6.880-6.923.

“Selama IHSG masih mampu bergerak di atas 6.814 sebagai supportnya, IHSG berpeluang menguat kembali untuk menguji level psikologis di 7.000,” tutur dia.

Herditya prediksi, IHSG bergerak di level support 6.894,6.814 dan resistance 6.996,7.040 pada Selasa pekan ini.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Saham Pilihan

Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Untuk saham pilihan, Herditya memilih saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Selain itu, PT Astra International Tbk (ASII), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Tower Bersama Tbk (TBIG). Kemudian PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya