Liputan6.com, Jakarta- Tim bola voli putri Jakarta Elektrik PLN bertekad meraih poin penuh pada putaran dua PLN Mobile Proliga 2022. Langkah awal yang harus dilalui Elektrik PLN adalah memenangkan pertandingan melawan Bandung bjb Tandamata di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jumat (18/2/2022).
Bagi tim asuhan pelatih Risco Herlambang, pertandingan ini merupakan pertandingan pertama setelah pada pekan lalu laga melawan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia harus ditunda karena 50 persen pemain Elektrik PLN positif Covid-19.
Advertisement
“Tidak ada kata lain, kami harus ambil poin karena pada putaran pertama kami kalah. Sekarang momen kami untuk bisa ambil poin penuh,” kata Risco dilansir dari antaranews.com, Jumat (18/2/2022).
Pada putaran ke-2, Risco juga mengatakan pemain asing asal Azerbaijan Odina Zayniddinov telah menyatu dengan tim. Tak hanya itu, Elektrik PLN juga mendatangkan pemain asing dari Republik Dominika yakni Natalia Martinez.
Hadirnya pemain yang berposisi outside hitter diharapkan mampu meningkatkan daya gedor Elektrik pada putaran kedua.
Elektrik PLN Harus Tampil Maksimal
Elektrik PLN masih menempati dasar klasemen dengan torehan 3 poin dari hasil satu kemenangan dan tiga kali kalah. Elektrik PLN harus meraih kemenangan tiga pertandingan untuk dapat mengamankan tiket final four.
“Setidaknya kami butuh tiga kali menang dari empat laga. Termasuk melawan Bjb Tandamata, “ kata Risco kepada antaranews.com dikutip Liputan6.com.
Di sisi lain, Bjb Tandamata kehilangan kapten tim Wilda Siti Nurfadila yang terpapar Covid-19. Selain itu, karena kasus yang serupa pemain asing Nikoleta Perovis juga tidak dapat memperkuat Bjb Tandamata.
Advertisement
Pertandingan Selanjutnya
Jakarta Elektrik PLN akan bertemu dengan Bandung bjb Tandamata pada laga PLN Proliga 2022 pada Jumat (18/2/2022) di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor.
Selain Bjb Tandamata dan Gresik Petrokimia, pada putaran kedua Elektrik PLN juga akan melawan Jakarta Pertamina Fastron pada Minggu (20/2) dan Jakarta Mandiri Popsivo Polwan pada (5/3).
Penulis: Jesslyn Koesman
