Liputan6.com, Jakarta - Samsung disebut-sebut sedang mengembangkan sistem kamera yang bisa bergerak, dan pindah posisnya tergantung dari bukaan (aperture) lensa di smartphone terbarunya.
Kabar dan desain baru kamera Samsung ini terungkap lewat paten yang diterbitkan oleh LetsGoDigital.
Advertisement
Berdasarkan laporan itu, susunan kamera di ponsel Samsung tersebut akan berada di posisi horizontal saat dalam pengaturan standar.
Saat dipakai untuk mengambil foto atau video objek, kamera di ponsel akan bergerak sehingga membentuk segitiga.
Dikutip dari Android Authority, Selasa (10/8/2021), kamera utama ponsel akan diletakkan di tengah dan dapat bergerak ke bawah dari posisi semula.
Pada saat bersamaan, kamera ultra wide dan telephoto di smartphone Samsung yang berada di sisi kiri dan kanan itu akan bergerak ke arah dalam--seperti yang terlihat dalam gambar di bawah.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Punya Aperture yang Berbeda
Menariknya, masing-masing sensor kamera di smartphone memiliki dua lubang dengan ukuran aperture yang berbeda satu sama lain.
Secara teori, posisi sensor yang berubah posisi juga akan mengubah ukuran aperture kamera. Saat berada dalam formasi segitiga, ketiga kamera akan disetel pada aperture terendah.
Setiap sensor kamera memiliki dua bukaan, dan masing-masing memiliki bukaan yang berbeda. Secara teori, mengubah posisi sensor akan mengubah bukaan kamera.
Advertisement
Penampakan Samsung Galaxy Watch 4 Classic
Samsung akan menggelar acara peluncuran produk terbarunya lewat Unpacked 2021 pada 11 Agustus mendatang.
Dari sekian produk yang diumumkan, beredar foto penampakan bentuk smartwatch baru milik perusahaan, yakni Galaxy Watch 4 Classic.
Berdasarkan foto yang diunggah oleh 91mobiles memperlihatkan dua pilihan warna untuk Galaxy Watch 4 Classic, yaitu black dan silver dengan bezel bulat--sesuai dengan bocoran dari Android Headlines dan Evan Blass.
(Ysl/Isk)
