Logo Burung Hantu Misterius di Kaus Emmanuel Macron Picu Teori Konspirasi

Sebenarnya Emmanuel Macron, presiden Perancis berniat untuk mengajak warga Perancis ikut vaksinasi lewat TikTok. Namun, aksinya justru membuat salah fokus dan menimbulkan beberapa teori konspirasi.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Agu 2021, 14:01 WIB
Ilustrasi burung hantu (Gambar oleh Comfreak dari Pixabay)

Liputan6.com, Paris - Entah apa maksud dari simbol misterius mirip burung hantu pada kaus Presiden Prancis Emmanuel Macron. Teori konspirasi pun bermunculan setelahnya.

Yang pasti banyak orang dibuat kebingungan, apakah simbol tersebut menyimpan sebuah pesan atau tanda rahasia.

Atau ternyata itu hanya sekadar logo burung hantu di kaus saja?

Semua orang terus dibuat bertanya-tanya. Setelah beberapa jam Emmanuel Macron mengajak anak-anak muda Prancis untuk divaksinasi pada hari Senin mendatang. Anehnya, orang-orang justru lebih fokus pada simbol misterius di pakaian tersebut.

 

@emmanuelmacron

 

♬ son original - Emmanuel Macron

Lantaran, sebelumnya juga Presiden telah mengganti setelan jas abu-abu, kemeja putih, dan dasi khasnya, dengan kaus hitam lengan pendek yang lebih trendi, melalui fitur tanya jawab di TikTok.

Sayangnya, spekulasi dan teori konspirasi lebih tertuju pada logo burung hantu putih pada kaus daripada seruan vaksinasi Macron.

Apa arti logo burung hantu yang terdiri dari bentuk geometris? Apakah ada artinya dibalik logo tersebut? Apakah tim humas Elysée menyampaikan pesan rahasia kepada orang yang bermata tajam? Apakah presiden bagian dari komplotan rahasia?

Teori pertama menyimpulkan simbol tersebut adalah logo Klub Bohemian, sebuah kelompok politik yang dibuat di California pada tahun 1872. Nama tersebut diambil menurut apa yang orang Amerika yakini sebagai gerakan Bohemian Eropa belle époque, sebuah budaya tandingan bagi kaum borjuis. Kini menjadi klub khusus laki-laki yang terdiri dari pengusaha dan politisi dari AS, Eropa dan Asia. Tapi meski Bohemian Club berlogo burung hantu, tidak sama dengan yang ada di kaus presiden dan disertai huruf merah BC.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Picu Teori Konspirasi

Presiden Prancis Emmanuel Macron (AP/Phillipe Wojazer)

Dikutip dari The Guardian pada Minggu (8/8/2021), semua makin bingung, adalagi dua kata dalam bahasa Prancis yang diterjemahkan berarti "burung hantu" dalam bahasa Inggris: hibou (artinya burung hantu dengan jumbai telinga berbulu) dan chouette (burung hantu tanpa jumbai).

Hibou adalah tanda nasib buruk atau, bagi orang Romawi, pembawa pesan kematian, mewakili ilmu hitam paling buruk dan simbol kesedihan, kesepian, dan melankolis.

Sedangkan Chouette adalah pelayan dewi Yunani Athena, pemandu spiritual dalam budaya Celtic, dan juga istilah dalam bahasa Prancis yang berarti "super".

Le Figaro mengatakan penampilan presiden itu "sadar, langsung, santai, dan terutama ramah sosial", mengingatkan pembaca tentang tantangan YouTube-nya dengan bintang Prancis populer Mcfly dan Carlito pada bulan Mei lalu.

Sejauh ini belum ada tanggapan resmi dari Elysée atas pertanyaan soal simbol pada kaus tersebut. Kendati demikian teori konpirasi ini membuat banyak kaus serupa dijual secara online sebagai "T-shirt Macron Tik-Tok" seharga €19,99 (Rp 340.000,-).

 

Reporter: Bunga Ruth

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya