Sampoerna Academy Lengkapi Siswa dan Guru Ultra-wide Band, Apa Itu?

Sampoerna Academy akan memberikan pengingat jaga jarak selama proses pembelajaran.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Mei 2021, 18:03 WIB
Penggunaan perangkat Ultra-wide Band (UWB) pada siswa Sampoerna Academy. (dok. Virtual Media Briefing Sampoerna Academy & Partners)

Liputan6.com, Jakarta - Sampoerna Academy menyambut baik keputusan pemerintah menerapkan pembelajaran dengan metode Hybrid Learning pada Juli 2021. Pembelajaran tersebut menggunakan metode campuran di mana siswa dapat datang langsung ke sekolah atau mendapatkan materi pembelajaran dari rumah melalui perangkat elektronik.

“Tak hanya ingin memberikan kualitas pendidikan yang terbaik, kami juga ingin menjaga serta menjamin keselamatan serta keamanan seluruh siswa, guru, dan staf kami. Menyambut pembelajaran tatap muka pada Juli mendatang, kami telah membuat beberapa persiapan,” kata Dr. Mustafa Guvercin, School Director Sampoerna Academy dalam Virtual Media Briefing, Sampoerna Academy & Partners, Jumat, 21 Mei 2021.

Persiapan pertama yang dilakukan adalah melengkapi siswa-siswi, guru, serta seluruh staf sekolah dengan perangkat Ultra-wide Band (UWB). Perangkat Ultra-wide Band (UWB) sendiri berbentuk seperti kartu yang dilengkapi gantungan untuk dikenakan di leher.

Setiap siswa, guru maupun staf yang datang ke sekolah akan mendapatkan pengecekan suhu tubuh, lalu melakukan scan kartu tanda pengenal.  Setelah itu, mereka akan mendapatkan perangkat Ultra-wide Band (UWB) yang wajib dikenakan selama berada di area Sampoerna Academy.

“Sampoerna Academy menjadi sekolah pertama di Indonesia yang telah menerapkan teknologi Ultra-wide Band (UWB). Perangkat ini mampu memberikan Real Time Distance Alert pada setiap aktivitas belajar mengajar di sekolah,” jelas Mustafa.

Ketika pengguna alat ini berada pada jarak kurang dari 1,5 meter, maka alat ini bergetar dan mengeluarkan bunyi sebagai peringatan kepada penggunanya untuk kembali menjaga jarak. Alat ini juga ditempatkan di setiap sudut ruangan untuk mengetahui keberadaan dari penggunan Ultra-wide Band (UWB).

Kartu ini akan dikembalikan oleh setiap penggunanya sebelum mereka meninggalkan gedung Sampoerna Academy. Setelah dikembalikan, perangkat Ultra-wide Band (UWB) akan disterilisasi agar tetap higienis dan siap digunakan kembali.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Kerja Sama dengan Mitra Lain

Ilustrasi Belajar Secara Online Credit: pexels.com/pixabay

Selain mengadopsi teknologi Ultra-wide Band (UWB), Sampoerna Academy juga menjalin kerja sama dengan dua mitra untuk semakin menjamin keamanan dan kenyamanan saat sekolah tatap muka dimulai. Mitra pertama adalah agensi international SGS (Société Générale de Surveillance) untuk memastikan seluruh protokol kesehatan yang ada di Sampoerna Academy dijalankan dengan baik.

“SGS berperan untuk membantu Sampoerna Academy menyusun protokol kesehatan yang berlaku. Kami memberikan pelatihan serta sosialisasi bagaimana cara menjaga jarak, megukur suhu, serta mencuci tangan yang baik dan benar,” kata Julita Malomba selaku Account Executive SGS.

“Tak hanya itu, kami juga memastikan bahan-bahan kimia yang digunakan seperti yang terdapat pada hand sanitizer maupun disinfektan. Kami ingin cairan ini tidak menimbulkan dampak buruk bagi penggunanya serta beberapa hal lain,” tambahnya.

Mitra kedua adalah halodoc yang memberikan pelayanan dan pengetahuan tentang masalah kesehatan kepada siswa, guru, staf, orang tua siswa. Halodoc menjalin dua program kerja sama dengan Sampoerna Academy.

"Pertama, pemberian webinar dengan beberapa tema yang telah disepakati bersama seperti kesehatan mental anak-anak selama masa pandemi ini.  Kedua, kami juga mempermudah akses kesehatan kepada orang tua, siswa, staf dan guru yang ada di Sampoerna Academy untuk melakukan konsultasi dengan dokter maupun membeli obat atau vitamin melalui aplikasi kami,” kata Dionisus Nathaniel, Chief Commercial Officer halodoc. (Dinda Rizky Amalia Siregar)

3 dari 3 halaman

Infografis Uji Coba Belajar Tatap Muka Sekolah di Jakarta

Infografis Uji Coba Belajar Tatap Muka Sekolah di Jakarta. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya