Sebelum Bill Gates Cerai, Ini Jejak Gates Foundation di Dunia

Bill Gates dan Melinda aktif di Gates Foundation untuk menolong kemanusiaan.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 04 Mei 2021, 09:26 WIB
Bill Gates dan Melinda di video Gates Foundation. Dok: YouTube - Gates Foundation

Liputan6.com, Seattle - Bill Gates sudah tidak aktif lagi di Microsoft. Ia kini berfokus bekerja di bidang kemanusiaan melalui Bill & Melinda Gates Foundation. 

Nama itu diambil dari namanya sendiri serta istrinya, Melinda. Kedua pasangan itu kini mengumumkan perceraian usai membangun biduk rumah tangga selama 27 tahun.

Yayasan Gates meninggalkan banyak sumbangsih di dunia. Fokus mereka umumnya di bidang kesehatan, mulai dari vaksin hingga toilet. 

Bill dan Melinda sering terlihat muncul bersama untuk mendukung program-program Gates Foundation. Bill Gates menggunakan hartanya yang melimpah untuk berbagai program kemanusiaan yayasannya.

Berikut jejak-jejak Gates Foundation sebelum muncul kabar perceraian Bill Gates dan Melinda:

Saksikan Video Pilihan Berikut:

2 dari 6 halaman

1. Hadir di Seluruh Penjuru Dunia

Melinda Gates (foto: Bill Melinda Gates Foundation)

Program Gates Foundation hadir di berbagai wilayah dunia, mulai dari Afrika, China, Eropa, India, Jepang, Timur Tengah, dan Amerika Utara.

Di Afrika, fokus Gates Foundation adalah di bidang kesehatan dan nutrisi, termasuk air, sanitasi, higienitas, pertanian, dan layanan finansial untuk masyarakat miskin.

Fokusnya pun beragam. Di Jepang, yayasan ini bermitra dengan pemerintah dan perusahaan Jepang untuk bidang penelitian kesehatan di dunia.

3 dari 6 halaman

2. Melawan Kelaparan

Bill Gates (AP)

Nutrisi dan pertanian adalah bidang yang turut menjadi fokus Gates Foundation. Hal ini menjadi nutrisi karena jutaan anak kecil meninggal dan menderita secara fisik dan mental karena nutrisi yang buruk.

Gates Foundation berinvestasi di sektor pertanian agar makanan lebih bernutrisi. Mereka berkolaborasi dengan pemerintah untuk memperkuat sistem makanan agar makanan nutrisi juga bisa terjangkau.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Gates Foundation (@gatesfoundation)

4 dari 6 halaman

3. COVID-19

Orang-orang menikmati waktu luang mereka di Central Park, New York, Amerika Serikat (AS), 26 Agustus 2020. AS menjadi negara yang paling terdampak pandemi COVID-19 dengan mencatatkan 5.807.480 kasus dan 179.235 kematian. (Xinhua/Wang Ying)

Bill Gates dan Melinda Gates juga sangat vokal di tengah pandemi COVID-19.

Per akhir 2020, mereka menyumbang hingga US$ 1,75 miliar untuk membantu dunia melawan COVID-19. Mayoritas dana tersebut dipakai untuk produksi dan pengadaan suplai medis.

Bill dan Melinda juga meminta agar ada kerja sama global dalam menangani COVID-19, karena masalah ini tak bisa dibereskan satu negara.

5 dari 6 halaman

4. Menyembuhkan Dunia

Pendiri perusahaan raksasa Microsoft, Bill Gates (AFP PHOTO/JOSHUA LOTT)

Sejak awal dibentuk Gates Foundation fokus melawan penyakit di berbagai negara. Ini terutama bagi negara-negara dengan ekonomi lemah.

Penyakit yang menjadi fokus yakni polio dan Neglected Tropical Diseases (NTDs).

NTD adalah penyakit-penyakit yang melanda negara-negara miskin dan jarang mendapat perhatian seperti penyakit lain.

Yayasan Bill Gates fokus pada NTD seperti penyakit chagas, penyakit tidur, leprosi, kaki gajah, kebutaan sungai, penyakit cacing guinea, demam hitam, kala azar, hingga demam keong.

6 dari 6 halaman

5. Giving Pledge

Bill Gates dan Melinda pada 2019. (AP Photo/Elaine Thompson, File)

Tak hanya Gates Foundation, inisiatif kemanusiaan paling terkenal dari Bill Gates adalah Giving Pledge. Program itu ia dirikan bersama Melinda dan Warren Buffett.

Sesuai namanya, program ini mengajak para miliarder berjanji untuk menyumbangkan sebagian harta mereka.

Beberapa peserta Giving Pledge lainnya adalah Mark Zuckerberg, Elon Musk, MacKenzie Bezos, Dr. Mo Ibrahim, dan Samuel Yin.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya