Ahok: Guru di DKI Tidak Lagi Oemar Bakri

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), menyatakan Pemerintah DKI Jakarta telah mengeluarkan dana sebesar Rp 6 Triliun, untuk membayar TKD (Tunjangan Kinerja Daerah) untuk para guru di DKI

oleh Liputan6 diperbarui 14 Nov 2012, 16:48 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok),  menyatakan Pemerintah DKI Jakarta telah mengeluarkan dana sebesar Rp 6 Triliun, untuk membayar TKD (Tunjangan Kinerja Daerah) untuk para guru di DKI.

"Anda bisa bayangkan APBD Kota Surabaya, saja besarnya hanya Rp 5 triliun. Sedangkan DKi Jakarta membayar tunjangan untuk kesejahteraan guru hingga Rp 6 Triliun," ujar Ahok, saat memberi pengarahan kepada guru-guru di SMA Negeri Unggulan Muhamad Husni Thamrin, di Cipayung Jakarta Timur.

Dalam kunjungan ini, Ahok meminta para guru meningkatkan kinerja karena Pemerintah DKI selalu memperhatikan kesejahteraan para guru. "Jadi di DKI sudah tidak ada lagi, guru yang istilahnya Oemar Bakri, guru-guru di DKI sudah lebih mahal dari swasta," ujar Ahok.

Pemerintah DKI Jakarta menurut Ahok, setiap tahunnya mengeluarkan dana hingga Rp 3,7 miliar rupiah untuk SMA Negeri Unggulan MH Thamrin.  (ARI)




POPULER

Berita Terkini Selengkapnya