Peringati Sumpah Pemuda, Menag: Jaga Pancasila dan Ajaran Agama

Fachrul juga meminta pemuda Indonesia bisa terus menjaga persatuan, persaudaraan, dan kerukunan sesama.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 28 Okt 2020, 08:24 WIB
Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi (foto: dokumentasi Kemenag)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama Fachrul Razi menilai, Sumpah Pemuda adalah peristiwa bersejarah yang menjadi momentum, kebangkitan persatuan dan kesatuan bangsa. Memperingati hal itu, dia mengajak kaum milenial untuk membangun negeri dan menjaga persatuan bangsa.

"Saya mengajak para pemuda, generasi milenial, untuk menguatkan tekad dan semangat untuk membangun negeri, berpegang teguh pada Pancasila juga ajaran agama," tulis Fachrul dalam siaran persnya, Rabu (28/10/2020).

Selain ajakan optimisme, Fachrul meminta pemuda Indonesia bisa terus menjaga persatuan, persaudaraan, dan kerukunan sesama. Sebab menurut dia, pemuda adalah tulang punggung bangsa, tidak ada perubahan besar untuk kemajuan bangsa, di Indonesia maupun dunia, tanpa peran dan sumbangsih pemuda.

"Pemuda selalu menjadi motor penggerak pembangunan yang konsisten mengamalkan nilai-nilai luhur bangsa," tegasnya.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Kongres Pemuda II

Hari ini Indonesia memperingati peristiwa bersejarah yang terjadi 92 tahun lalu, Sumpah Pemuda. Kala itu, putra-putri Indonesia, dalam Kongres Pemuda II yang berlangsung 27-28 Oktober 1928, membacakan ikrar mengaku bertumpah darah dan berbangsa yang satu, bangsa Indonesia; serta menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

"Dari pemuda, untuk Indonesia maju," Fachrul menandasi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya