Prabowo: Hutan Bisa Buka Lapangan Kerja untuk 1 Juta Kepala Keluarga

Prabowo mengatakan, potensi hutan Indonesia seluas 12,7 juta hektare dapat dimanfaatkan dalam program sosial.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 24 Okt 2020, 09:08 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/11/2019). Rapat perdana Komisi I bersama Menhan Prabowo ini membahas rencana kerja dan anggaran Kementerian Pertahanan Tahun 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menilai, hutan Indonesia mampu menciptakan peluang untuk menggerakkan roda ekonomi. Dengan begitu, lapangan kerja akan tercipta.

"Lapangan pekerjaan luas terbuka, baik untuk rimbawan maupun masyarakat yang hidup di sekitar hutan," ujar Prabowo saat berpidato dalam Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-57 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) yang disiarkan online, Jumat 23 Oktober 2020.

Prabowo mengatakan, potensi hutan Indonesia seluas 12,7 juta hektare dapat dimanfaatkan dalam program sosial. Pemanfaatan itu dapat dikembangkan menjadi areal kedaulatan pangan dan produksi material kayu.

"Sekitar 4,2 juta hektare telah diberikan izin perhutanan sosial kepada kelompok tani baik di Jawa maupun di luar Jawa, dan 2 juta hektare dapat digunakan untuk areal tanaman pangan dari dalam kawasan hutan," jelas Prabowo.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Untuk Pertanian Pangan Modern

Dengan pemanfaatan ini, lanjut Prabowo, keluarga tani yang terlibat dalam program perhutanan sosial ini bisa mencapai sekitar 1 juta kepala keluarga.

"Nantinya sektor kehutanan dapat memberi manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat. Dengan keberpihakan ini, kita harap pertanian pangan modern akan dapat dikembangkan," Prabowo menandasi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya