Liputan6.com, Jakarta Motor Disabled Federations atau Modif adalah komunitas motor penyandang disabilitas yang berdiri sejak 2 Mei 2012 silam.
Komunitas ini terdiri dari para penyandang disabilitas daksa yang melakukan modifikasi pada motor-motornya sehingga menjadi lebih akses dan dapat digunakan untuk berkendara bersama.
Advertisement
Menurut ketua komunitas Modif, Asep Whellow, komunitas ini didirikan dengan berbagai tujuan yaitu pertama untuk silaturahmi, kedua kegiatan sosial, ketiga untuk berbagi ilmu tentang modifikasi roda tiga, dan keempat untuk menyalurkan hobi para penyandang disabilitas di dunia otomotif.
Hingga kini Modif memiliki anggota yang cukup banyak dan tersebar di beberapa daera. Di Bandung Raya ada sekitar 50 orang, Bogor 25, Majalengka 20, dan Karawang 7 orang. Latar belakangnya pun berbeda-beda di antaranya atlet, wiraswasta, PNS, pengacara, petani, dan lain-lain.
Motor-motor anggotanya dimodifikasi sesuai kebutuhan pemilik. “Ada yang dimodif sendiri ada juga yang ke orang lain,” kata Asep kepada Liputan6.com melalui pesan teks.
Bagian-bagian yang biasanya dimodifikasi adalah roda, swing arm, perseneling, dan rem, tambahnya.
Simak Video Berikut Ini:
Kegiatan Bakti Sosial
Selama masa pandemi COVID-19, komunitas ini melakukan kegiatan sosial atau kegiatan amal seperti bagi-bagi bingkisan sembako dari rumah ke rumah. Kegiatan terakhir yang dilakukan Modif adalah bakti sosial untuk membantu Pondok Pesantren Muhasabah Difabel yang diasuh oleh ustad disabilitas di Sindang Kerta, Cililitan, Bandung Barat.
Kegiatan tersebut turut melibatkan komunitas lain seperti Team Sanepina (Gab klub Bikers), Badut Necis, dan Kawanku Beristiqomah.
Asep berharap komunitas ini dapat menjadi lebih besar dan sukses serta bermanfaat bagi semua orang.
Advertisement
