Liputan6.com, Jakarta Orang cenderung berpasangan dengan pasangan yang egois karena mereka mendambakan keintiman sehingga rela melakukan semua hal yang emosional. Psikolog memperingatkan bahwa hubungan sepihak berdampak besar pada kesehatan emosional dan fisik seseorang yang diakibatkan oleh stres dan kecemasan yang terus-menerus.
Baca Juga
Advertisement
Jika suara hati Anda memberikan Anda peringatan, Anda perlu berhenti sejenak dan menilai hubungan Anda secara kritis. Berikut ini beberapa tanda bahwa Anda telah terjerumus dalam hubungan yang sepihak.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
1. Anda yang selalu mengambil inisiatif
Jika Anda tak mengirim pesan atau menelepon mereka, ia bisa tak berkomunikasi dengan Anda selama berhari-hari. Dan meskipun begitu, yang Anda dapatkan hanyalah respons yang membuat Anda merasa Anda telah mengalihkan perhatiannya dari sesuatu yang penting.
Selain itu, Anda selalu yang merencanakan liburan atau kegiatan untuk melepas stres. Jangan lupakan nilai Anda. Anda juga layak dirayu, sama seperti pasangan Anda.
Advertisement
2. Anda seperti tak mengenal pasangan Anda
Ia tak pernah terbuka tentang masa lalu atau meminta nasihat dari Anda setelah hari yang sulit di kantor. Percakapan Anda dengannya tak ada yang istimewa. Jadi, bagaimana Anda berencana menghabiskan sisa hidup dengannya jika Anda tak tahu karakter aslinya?
3. Anda takut menjadi diri sendiri
Apa Anda sering merasa tak bisa berbagi masalah dengan pasangan? Anda tak merasa nyaman jika harus sedih atau rentan saat berada di dekatnya karena ia akan langsung kesal dan meminta Anda untuk melupakannya.
Ingat. Mereka tak pantas mendapatkan Anda dalam keadaan terbaik jika mereka tak ada untuk Anda dalam kondisi terburuk Anda.
Advertisement
4. Anda mendahulukan kepentingannya daripada kepentingan pribadi
Saat Anda bersamanya, Anda hanya melakukan apa yang ia inginkan. Ia yang memilih film, restoran, dan tak peduli dengan minat Anda.
Seiring waktu, Anda mulai mengadopsi kepribadian mereka dan mengatakan pada diri sendiri bahwa apapun yang ingin dia lakukan itu keren bagi Anda. Padahal jika seseorang benar-benar mencintai Anda, ia akan mendukung apa yang Anda sukai.
5. Anda merasa stres
Membuat rencana untuk berdua dan membuatnya terhibur bisa begitu melelahkan. Tak heran Anda stres. Anda memberi begitu banyak tanpa mendapatkan imbalan apapun.
Anda berharap saat melakukan sesuatu, Anda akan mendapatkan sesuatu sebagai balasannya. Dan ketika itu tak pernah terjadi, Anda merasa kecewa.
Advertisement
6. Anda takut membuatnya kesal
Anda tak merasa aman dengan hubungan Anda dengannya. Anda tak ingin mengatakan sesuatu yang salah atau membuatnya kesal dengan cara apapun.
Padahal seharusnya saat memiliki pasangan, Anda bisa bebas untuk membicarakan masalah dalam hubungan Anda dengan cara yang sehat.
7. Anda sering meminta maaf untuk sesuatu yang bukan salah Anda
Apakah Anda sering merasa bersalah dan tak mengerti mengapa? Pasangan Anda mungkin seseorang yang mudah emosi dan mengubah setiap konflik menjadi pertengkaran.
Jika Anda pernah meminta maaf karena terlalu emosional atau melampiaskan beban pikiran Anda, ini bukanlah hubungan yang sehat.
Advertisement
