Densus 88 Tangkap Perempuan Terduga Teroris di Semarang

Saat penangkapan, lanjut dia, juga tidak banyak warga yang tahu karena tidak terlihat keramaian.

oleh Rinaldo diperbarui 05 Jul 2020, 19:07 WIB
Polisi bersenjata lengkap mengawal sejumlah terduga teroris untuk dihadirkan dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (17/5/2019). Sepanjang bulan Mei 2019, tim Densus 88 Antiteror telah menangkap sebanyak 29 terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang perempuan terduga teroris ditangkap Densus 88 Antiteror di sebuah rumah di kampung Purwosari Perbalan, Semarang Utara, Jawa Tengah.

Salah seorang warga berinisial ER di Semarang, Minggu, membenarkan penangkapan oleh polisi tidak berseragam tersebut terhadap salah seorang warga berinisial IS itu.

Menurut dia, IS pernah membuka praktik pengobatan alternatif di rumah tempat dia ditangkap Densus 88.

"Tapi sekarang lebih banyak panggilan pengobatan ke luar kota," katanya seperti dikutip Antara, Minggu (5/7/2020).

Ia mengatakan, warga tidak banyak mengetahui aktivitas yang dilakukan IS di rumahnya. Saat penangkapan, lanjut dia, juga tidak banyak warga yang tahu karena tidak terlihat keramaian.

Dia juga menyebutkan, beberapa petugas dalam penangkapan tersebut merupakan polisi wanita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Terkait Penyerangan Polisi

Sebelumnya diberitakan, Densus 88 menangkap tiga terduga teroris di Semarang dan Boyolali. Para terduga teroris ini diduga terkait dengan pelaku penyerangan anggota Polres Karanganyar di lereng Gunung Lawu beberapa waktu lalu.

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya