Liputan6.com, London - Gelandang Chelsea, Jorginho, disebut-sebut bakal hengkang ke Juventus akhir musim ini. Dia diprediksi mengikuti mantan bosnya di Napoli dan Chelsea, Maurizio Sarri.
Seperti diketahui, Sarri merupakan arsitek I Bianconeri, sejak awal musim ini. Bukan rahasia lagi bahwa Jorginho pemain kesayangan pelatih berusia 61 tahun tersebut.
Advertisement
Agen Jorginho, Joao Santos, menegaskan bahwa belum ada negosiasi apa pun dengan Juventus. Menurut dia, Juventus bahkan belum mengontaknya untuk urusan transfer pemain Timnas Italia itu.
"Saya hanya mendengar rumor-rumor itu dari surat kabar, karena tidak seorang pun dari Juventus yang telah menghubungi saya," ungkap Joao Santos kepada TuttoJuve.
Sarri sendiri merasa lini tengah Juventus membutuhkan tenaga Jorginho. Klub asal Kota Turin itu juga rela melemparkan tawaran menggiurkan kepada The Blues demi memboyong Jorginho.
"Maurizio Sarri begitu mengapresiasi dia (Jorginho) sebagai seorang manusia dan seorang pesepak bola, mereka bekerja sama dengan sangat baik," terangnya.
Tawaran Juventus
"Tapi, hanya itu yang ada untuk saat ini. Sang pemain hanya fokus kepada Chelsea, ia melanjutkan latihan, dan bersiap untuk meneruskan kompetisi," kata Santos.
Rumor terbaru, Juventus rela memasukkan nama Federico Bernadeschi dalam kesepakatan pembelian Jorginho dari Chelsea. Itu belum ditambah sejumlah dana yang ditaksir mencapai 30 juta euro.
Advertisement
Sulit Pindah
Santos membeberkan, kemungkinan akan sulit untuk Juventus merekrut Jorginho di bursa transfer musim panas ini, karena ekonomi terganggu akibat pandemi Covid-19. Kontrak Jorginho di Stamford Bridge juga masih sampai Juni 2023.
"Apabila ada sesuatu (minat dari Juve), saya bisa katakan, siapapun yang menginginkan Jorginho, mesti berbicara dengan Chelsea dan Marina (Granovskia). Kemudian mereka akan mengevaluasi apa yang harus dilakukan," paparnya.
