Liputan6.com, Madrid - Suzuki Ecstar melengkapi pembalap hingga MotoGP 2022 dengan memperpanjang kontrak Joan Mir. Mereka sebelumnya terlebih dahulu mengikat Alex Rins dengan durasi serupa.
"Kami sangat gembira mencapai kesepakatan dengan Joan Mir. Dia pembalap bertalenta. Penting bagi kami untuk melanjutkan kebersamaan dan terus membangun apa yang sudah kami lakukan sejauh ini," kata manajer Suzuki Ecstar Davide Brivio dilansir Crash.
Advertisement
Suzuki mengikat Mir sejak MotoGP 2019 menggantikan Andrea Iannone. Dia finis di peringkat delapan pada balapan debut bersama tim pabrikan asal Hamamatsu, Jepang itu.
Total pembalap berusia 22 tahun tersebut melakoni 19 seri dan mengoleksi 92 angka untuk duduk di peringkat 12 klasemen akhir.
Mir tercatat sembilan kali masuk 10 besar balapan meski sempat cedera di pertengahan musim. Rider asal Spanyol ini bahkan mampu mengakhiri MotoGP Australia di peringkat lima.
Sayang dia tidak bisa lanjut unjuk gigi. Seperti pembalap lain, dia masih menunggu gelaran 2020 yang belum dimulai karena pandemi virus Corona.
Komentar Joan Mir
Mir mengaku gembira dengan keputusan ini. Dia menyebut Suzuki sebagai tempat ideal baginya untuk belajar dan terus berkembang.
"Sangat penting bagi saya bertahan di sini. Sekarang saya bisa fokus dan menunjukkan potensi saya," katanya.
"Saya yakin bisa menjadi pembalap top bersama Suzuki. Karena itulah saya memilih Suzuki. Terima kasih kepada pabrik yang memberikan kepercayaan."
Advertisement
Juara Dunia Moto3
Sebelum tampil di kelas utama, Mir menghabiskan empat musim di dua level lebih kecil. Dia mendominasi Moto3 2017 dengan memenangkan 10 balapan untuk jadi juara dunia.
