Bimbingan Manasik Haji Dilakukan Secara Online di Tengah Corona Covid-19

Materi bimbingan manasik haji nantinya bisa diluncurkan dan dapat dilihat di laman haji.kemenag.go.id atau kemenag.go.id.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 06 Apr 2020, 18:17 WIB
Umat muslim berdoa ketika mereka mengelilingi Kakbah di Masjid al-Haram menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji di kota suci Makkah, Arab Saudi pada Senin (5/8/2019). Ibadah haji menjadi pertemuan tahunan umat manusia terbesar di dunia. (AP Photo/Amr Nabil)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi virus Corona atau Covid-19 berimbas pada materi bimbingan manasik haji. Akibat pandemi Corona ini, bimbingan manasik haji dilakukan tanpa tatap muka, alias daring.

Maka dari itu, Pengurus Besar Forum Komunikasi Alumni Petugas Haji Indonesia (PB FKAPHI) bekerja sama dengan Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kabupaten dan Kota seluruh Indonesia akan memberikan materi pembinaannya melalui online.

"Peluang kita untuk menyampaikan manasik tentu hal yang sangat pas, hal yang sangat bagus di dalam inovasi ini, sehingga kita bisa saling mengisi satu sama lain," ujar Direktur Bina Haji Ditjen PHU Khoirizi Dasir saat arahannya pada Bimbingan Manasik Haji yang diselenggarakan FKAPHI melalui aplikasi daring zoom meeting, Senin (6/4/2020).

Khoirizi menyatakan, kebijakan yang dikeluarkan pemerintah agar tidak melakukan pertemuan yang mengumpulkan banyak orang, maka dengan mengadakan bimbingan manasik secara daring ini diharapkan menjadi bekal yang cukup bagi calon jemaah saat di Tanah Suci.

"Manfaatkan itu semaksimal mungkin untuk dapat memberikan manasik kepada para jemaah, sehingga mendapatkan pengetahuan yang cukup, mengingat kita tidak boleh melalukan pertemuan-pertemuan yang mengumpulkan banyak orang," kata dia.

Ia berpesan kepada para Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Provinsi serta Kepala Seksi PHU di Kantor Kemenag Kabupaten dan Kota untuk dapat memberikan pencerahan kepada jemaah haji baik langsung maupun melalui Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah serta para tenaga pembimbing yang bersertifikasi.

"Kita berharap para Kabid dan Kasi untuk dapat memberikan pencerahan kepada para jemaah baik langsung atau melalui stakeholders kita," imbuhnya.

Untuk mendukung pelaksanaan Program Bimbingan Manasik Haji Sepanjang Tahun, pihaknya tengah mempersiapkan materi bimbingan manasik melalui media sosial yang nantinya bisa diluncurkan dan dapat dilihat di laman haji.kemenag.go.id atau kemenag.go.id.

"Kami dari Direktorat Penyelenggaraan Haji dan Umrah sedang menyiapkan manasik melalui media sosial yang Insya Allah dalam waktu dekat akan kita luncurkan melalui web Kementerian Agama," terang Khoirizi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Diharap Jadi Penyejuk

Ribuan jemaah Muslim mengelilingi Kakbah selama bulan haji di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi pada 7 Agustus 2019. Pemerintah Arab Saudi pada hari Kamis, 27 Februari 2020 resmi menghentikan sementara izin umrah bagi seluruh negara, termasuk juga untuk Indonesia. (AP Photo/Amr Nabil)

Menanggapi kegiatan itu, Ketua Umum PB FKAPHI HM Affan Rangkuti mengatakan arahan yang telah disampaikan Khoririzi saat bimbingan manasik via daring diharapkan dapat menjadi penyejuk untuk jemaah haji atas pemberitaan tak tentu yang banyak beredar di masyarakat.

"Penting untuk dipedomani apa yang disampaikan beliau saat meeting live tadi pagi sebagai penyejuk jemaah atas pemberitaan yang berseliweran tak tentu arah," kata Affan melalui pesan singkatnya.

Sementaa itu, Kasi PHU Kantor Kemenag Jakarta Selatan Fatullah yang juga hadir dalam pertemuan daring itu mengapresiasi kegiatan ini, dirinya merasa senang dengan antusias jemaah haji dengan pemberian manasik ini.

"Saya merasa senang dengan antusiasnya jemaah dengan program manasik melalui daring ini, manasik haji diharapkan bisa maksimal dijangkau oleh seluruh jemaah haji khususnya jemaah haji asal Jaksel tahun 2020 ini," tutur Fatullah.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya