Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer mengaku tertolong teknologi Whatsapp selama karantina mandiri lantaran virus corona covid-19. Solskjaer mengaku tetap menjalin kontak dengan para staf dan pemain lewat Whatsapp.
"Saya hanya menjaga kontak dengan mereka lewat grup Whatsapp dan pesan. Kami membuat rencana soal kapan pun kita akan kembali dan sesi latihannya akan seperti apa," kata Solskjaer seperti dilansir Sportskeeda.
Advertisement
Jumlah kasus positif Virus corona di dunia terus meningkat. Menurut data New York Times, Rabu (1/4/2020), ada 839.200 orang dinyatakan positif dengan 41.343 orang meninggal dunia.
Italia menjadi negara Eropa terparah dengan jumlah kasus positif virus corona mencapai 105.792 dan 12.428 orang meninggal dunia. Britania Raya sendiri menempati peringkat ke-5 dengan 25.150 kasus positif dan 1.789 orang meninggal dunia.
Solskjaer mengaku, ada hal berbeda meski ia tetap menjalin kontak dengan para staf dan pemain. Pasalnya, ia biasa melakukan hal tersebut dengan bertatap muka langsung.
"Saya terbiasa melihat mereka setiap hari berjam-jam. Ini sungguh berbeda," kata pelatih asal Norwegia tersebut.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Sedikit Beruntung
Kendati demikian, Solskjaer tidak memungkiri dirinya sedikit terbantu dengan perkembangan teknologi. Beragam cara pun dimanfaatkan agar komunikasi tetap maksimal.
"Kami dapat mengirim pesan dan mendapat balasan dengan cepat. Kami juga bisa langsung menelpon dan berbicara di sana. Jadi kami teratur menjalin kontak," kata Solskjaer.
Advertisement
Pekan ke-29
Liga Inggris sendiri dihentikan saat telah memasuki pekan ke-29. MU untuk sementara berada di peringkat ke-5 klasemen dengan 45 poin.
Posisi puncak masih menjadi milik Liverpool dengan 82 poin. The Reds unggul 25 poin dari pesaing terdekatnya, Manchester City.
