Liputan6.com, Makassar: Tiga tahun sudah Naura Alfatira Alwan menghirup udara dunia. Namun sepuluh bulan lalu, indahnya dunia tidak lagi dapat dilihatnya. Tumor mata yang diidapnya sejak berusia sekitar dua tahun membuatnya tak lagi dapat bermain. Ia hanya terbaring sambil menangis menahan sakit di mata kanannya.
Naura dan kedua orangtuanya berada di Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad (17/6). Perjalanan jauh dari kota asalnya Baubau, Sulawesi Tenggara, ditempuh keluarga miskin ini demi mendapat uluran tangan dermawan yang bersedia membantu pengobatan sang buah hati. Beruntung, seorang warga Jalan Muhamad Jufri, Kecamatan Panakkukang, Makassar, bermurah hati memberi mereka tumpangan menginap.
Kini sang ibu berharap segera datang pertolongan bagi Naura karena sejak sepuluh bulan lalu belum satu pun tindakan medis dilakukan terhadap anaknya.
Di usianya yang beranjak tiga tahun, Naura sangat mendambakan bermain bergembira bersama teman sebaya. Namun entah kapan itu dapat terwujud.(IAN)
Naura dan kedua orangtuanya berada di Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad (17/6). Perjalanan jauh dari kota asalnya Baubau, Sulawesi Tenggara, ditempuh keluarga miskin ini demi mendapat uluran tangan dermawan yang bersedia membantu pengobatan sang buah hati. Beruntung, seorang warga Jalan Muhamad Jufri, Kecamatan Panakkukang, Makassar, bermurah hati memberi mereka tumpangan menginap.
Kini sang ibu berharap segera datang pertolongan bagi Naura karena sejak sepuluh bulan lalu belum satu pun tindakan medis dilakukan terhadap anaknya.
Di usianya yang beranjak tiga tahun, Naura sangat mendambakan bermain bergembira bersama teman sebaya. Namun entah kapan itu dapat terwujud.(IAN)
