Nostalgia Menperin Airlangga Kembali ke UGM Usai 30 Tahun

Menperin Airlangga menilai banyak perubahan fisik yang terjadi di UGM selama beberapa tahun belakangan.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Feb 2019, 12:00 WIB
Menperin Airlangga Hartarto di Kampus Universitas Gajah Mada. Dok Merdeka.com/Anggun P Situmorang

Liputan6.com, Jakarta Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto menghadiri peringatan Hari Pendidikan Teknik ke-73 Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada (UGM). Yogyakarta. Peringatan tersebut mengangkat tema 'Membangun Kedaulatan Teknologi di Era Disrupsi'.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Airlangga bercerita, tidak pernah membayangkan hadir kembali di UGM sebagai pembicara usai meluluskan pendidikan di kampus ini sekitar 30 tahun lalu.

"Pada kesempatan ini saya merasa terhormat dan bangga diundang untuk hadir dalam forum ini memberikan pandangan saya mengenai industri 4.0," ujar Menteri Airlangga di Universitas UGM, Jogjakarta, Jumat (22/2/2019).

"Sebelumnya tidak pernah terbayang bahwa saya dalam waktu 30 tahun kembali lagi ke UGM dalam acara resmi rapat senat terbuka. Oleh karena itu, saya mengapresiasi dan berterimakasih dan sebagai alumnus UGM saya bangga dan senang kembali ke UGM," sambungnya.

Menperin melanjutkan, banyak perubahan fisik yang terjadi di UGM selama beberapa tahun belakangan. Universitas yang memiliki banyak peminat di Indonesia tersebut, menurutnya semakin maju dan kuat di tengah perubahan jaman.

"Secara fisik tentu kita lihat banyak perubahan banyak gedung-gedung yang telah berubah. Namun gajah mada, nuansa dan semangatnya tidak pernah berubah bahkan semakin kuat dan besar. Sebagaimana sebagai mesin, bukan karena saya lulusan mesin, fakultas tenik ini semakin dinamis dan semakin terakselerasi maju di masa yang akan datang," jelasnya.

 

Menperin Airlangga Hartarto melakukan test drive saat penyerahan 10 mobil listrik dari Mitsubishi Motors kepada pemerintah Indonesia. Mobil tersebut terdiri dari delapan unit Mitsubishi Outlander PHEV dan dua unit i-MiEV. (Liputan6.com/JohanTallo)

Masih dalam kesempatan yang sama, Ketua Partai Golkar itu, menyempatkan memberi pantun bagi mahasiswa-mahasiswi yang hadir. Pantun tersebut pun mendapat tepuk tangan yang meriah dari peserta dan petinggi UGM yang hadir.

"Saya ingin memberi pantun, sebab pantun menjadi bagian kebudayaan kita. UGM ada di Jogjakarta, gemanya menyebar ke empat penjuru, kita sambut dengan gembira industri 4.0, dukung Indonesia maju," jelasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya