Liputan6.com, Jepara: Terjangan gelombang setinggi empat meter mengandaskan sebuah tongkang hingga terdampar dan nyaris menghantam perkampungan nelayan di Ujung Batu, Jepara, Jawa Tengah, dinihari tadi.
Jarak antara kapal dengan rumah warga, tinggal lima meter. Rencananya, kapal tongkang BG AME 801 Batam tersebut akan mengambil batu bara di Kalimantan Selatan. Namun, di perairan Laut Jepara, kapal tersebut dihantam gelombang setinggi empat meter sehingga tali kapal terputus dan kandas terhempas ombak, Jumat (27/1).
Hingga saat ini, kapal nahas tersebut belum juga di evakuasi dan menunggu cuaca membaik. Dari perkiraan BMKG Jawa Tengah, cuaca buruk masih akan terus terjadi akhir Januari ini hingga awal Februari. Semua anak buah kapal yang berjumlah sebelas orang selamat.(MEL)
Jarak antara kapal dengan rumah warga, tinggal lima meter. Rencananya, kapal tongkang BG AME 801 Batam tersebut akan mengambil batu bara di Kalimantan Selatan. Namun, di perairan Laut Jepara, kapal tersebut dihantam gelombang setinggi empat meter sehingga tali kapal terputus dan kandas terhempas ombak, Jumat (27/1).
Hingga saat ini, kapal nahas tersebut belum juga di evakuasi dan menunggu cuaca membaik. Dari perkiraan BMKG Jawa Tengah, cuaca buruk masih akan terus terjadi akhir Januari ini hingga awal Februari. Semua anak buah kapal yang berjumlah sebelas orang selamat.(MEL)
