Berjenis Horor, Film Don't Run Away Bakal Sarat Nilai Moral

Film horor berjudul Don't Run Away memiliki tagline yang sering kita dengar di kehidupan sehari-hari.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 09 Okt 2018, 06:30 WIB
Don't Run Away. (Super Media Pictures)

Liputan6.com, Jakarta - Rumah produksi Super Media Pictures telah memproduksi film perdananya yang mengangkat tema horor berjudul Don't Run Away. Film ini memiliki tagline yang sering kita dengar di kehidupan sehari-hari, yakni "berani berbuat, berani tanggung jawab".

Unchu Viejay selaku produser Super Media Pictures, mengaku tertarik mengangkat Don't Run Away karena selain punya cerita yang kuat, film ini juga mengandung nilai-nilai moral. Salah satu kekuatannya adalah film ini merupakan tontonan yang dibuat sebagai tuntunan.

Generasi muda berbakat pun digandeng untuk bergabung film Don't Run Away. Salah satunya adalah sutradara Adi Garing yang dipercaya untuk penggarapannya.

"Selaku sutradara di film Don't Run Away, Adi Garing berkomitmen menciptakan karya terbaiknya, yang memberikan kesan mendalam bagi generasi penggemar film di seluruh Indonesia, khususnya pencinta film horor," kata Unchu Viejay dalam sebuah kesempatan di kantor Super Media Pictures, Tb Simatupang, Jakarta Selatan, belum lama ini.

2 dari 3 halaman

Dibantu Penulis Senior

Don't Run Away. (Super Media Pictures)

"Ide cerita film ini dari saya sendiri. Untuk penulis skenario, saya dibantu oleh penulis senior Pak Agus Noor Ismail. Di sini kami berdua bersinergi untuk menciptakan kesan yang berbeda dari film horor lainnya," sang produser menjelaskan.

3 dari 3 halaman

Gandeng Artis Ternama

Don't Run Away. (Super Media Pictures)

Namun hingga kini nama-nama pemain film ini masih dirahasiakan. Meskipun, Unchu membocorkan bahwa pihaknya menggandeng beberapa artis dan aktor ternama. Selain itu, mereka juga memberikan kesempatan bagi pendatang baru sesuai karakter yang dibutuhkan film ini.

Film Don't Run Away akan segera tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 2019.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya