Zarco yang Ketiban Durian Runtuh di MotoGP Spanyol

Zarco bisa naik podium kedua MotoGP Spanyol karena tiga pembalap di depannya mengalami kecelakaan beruntun.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 07 Mei 2018, 12:45 WIB
Ekspresi pembalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco, di podium kedua MotoGP Jerez 2018, Minggu (6/5/2018). (AP Photo/Miguel Morenatti)

Liputan6.com, Jerez - Johann Zarco ketiban durian runtuh di MotoGP Spanyol yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Minggu (6/5/2018). Dia bisa naik podium kedua karena tiga pembalap di depannya mengalami kecelakaan beruntun.

Tiga pembalap yang mengalami kecelakaan beruntun di MotoGP Spanyol, yakni duo Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, serta rider Repsol Honda Team, Dani Pedrosa.

Insiden bermula saat Dovizioso sedang menyalip Lorenzo. Dovizioso kemudian melebar, begitupun dengan Lorenzo.

Sementara dari belakang, Pedrosa yang melihat dua rider itu melebar mencoba menambah kecepatan di tikungan keenam. Namun, Lorenzo berusaha menutup, tapi tabrakan dengan Pedrosa pun tak bisa dihindari.

Saat Lorenzo terjatuh, motornya menabrak Dovizioso hingga menghamtam aspal. Dovizioso pun meluncur ke gravel MotoGP Spanyol.

2 dari 3 halaman

Zarco Ketiban Durian Runtuh

Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa berjalan melewati pembalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo setelah mengalami tabrakan pada MotoGP Spanyol 2018 di Sirkuit Jerez, Minggu (6/5). Tabrakan itu terjadi di tikungan keenam. (AFP/JAVIER SORIANO)

Jatuhnya tiga pembalap tersebut menjadi berkah tersendiri untuk Zarco. Rider Monster Yamaha Tech 3 itu bisa finis di urutan kedua, di belakang Marc Marquez.

"Saya tidak percaya melihat ketiganya berakhir di gravel. Awalnya, saya hanya melihat Honda (Pedrosa), kemudian saya melihat dua Ducati jatuh," ujar Zarco, dikutip dari GP One.

"Pada saat itu, saya tahu bisa menjaga jarak dengan pembalap di belakang saya (Andrea Innone). Jadi saya menjaga fokus dan menyelesaikannya di urutan kedua," katanya melanjutkan.

 

3 dari 3 halaman

Gagal Kejar Pedrosa

Namun, Zarco mengakui, sebelum adanya tabrakan beruntun tersebut, dia sulit mengejar kecepatan Pedrosa. Rider asal Jerman itu sempat tertinggal lebih dari tiga detik dari Pedrosa.

"Dia memiliki kecepatan yang luar biasa. Saya ingin tetap dekat dengan Pedrosa, tapi tidak berhasil. Saya kehilangan banyak waktu di beberapa titik. Saya tidak bisa melakukan apapun."

"Tapi, bagaimanapun juga, saya senang sudah berusaha untuk konsisten. Saya juga berhasil memanfaatkan kesempatan besar di Jerez.," ujar Zarco mengakhiri.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya