Penyerapan APBD DKI Rendah, Ini Tanggapan Anies

Anies Baswedan mengakui serapan anggaran ini tidak mencapai target.

oleh Anendya Niervana diperbarui 04 Apr 2018, 15:08 WIB
Gubernur DKI Anies Baswesdan meninjau lokasi jalan retak di Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Jumat (16/2). Kehadiran Anies yang mengenakan baju tradisional China itu mengundang perhatian warga sekitar (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merespons data serapan APBD yang terbilang rendah. Meskipun rendah, Anies mengatakan bahwa serapan itu masih lebih tinggi dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

"Jadi penyerapan anggaran kita sampai dengan akhir Maret 8,23 persen. Ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 7,65 persen. Dibandingkan tahun lalu, ini lebih tinggi," kata Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (4/4/2018).

Anies Baswedan mengakui serapan anggaran ini tidak mencapai target. Namun, pihaknya telah menyelenggarakan rapat untuk membahas hal ini.

"Seluruh SKPD dipanggil. Semua SKPD diminta menunjukkan serapannya," ujar Anies.

Dalam rapat tersebut terungkap bahwa Suku Dinas (Sudin) Sumber Daya Air (SDA) capaian anggarannya paling rendah. Ada kegiatan yang tidak diizinkan tapi masih dilakukan Sudin SDA terkait transaksi pengadaan tanah secara tunai.

"Karena itu tentu sekarang periode penyesuaian. Karena harus menggunakan transaksi non-cash," Anies Baswedan menjelaskan.

2 dari 2 halaman

Gelar Rapat Khusus

Gubernur DKI Anies Baswesdan berbincang dengan petugas saat meninjau lokasi jalan retak di Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Jumat (16/2). Anies melihat upaya petugas melakukan perbaikan jalan tersebut. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Siang ini, pihaknya akan menyelenggarakan rapat khusus membahas persoalan ini. Pemprov juga mencari tahu faktor lain yang menyebabkan rendahnya penyerapan anggaran.

"Lalu ke depan setiap dua minggu sekali di Senin gasal ada laporan tentang serapan," tutur Anies.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya