Di Depan Australia, Menhan Ryamizard Pertegas Pentingnya Kekuatan Maritim

Menhan Ryamizard menjelaskan, keamanan maritim di kawasan Asia Pasifik sangat penting.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 16 Mar 2018, 19:47 WIB
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu bertemu delegasi Australia bahas masalah maritim. (Biro Pers Kemhan)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menegaskan pentingnya kekuatan maritim, demi menjaga stabilitas pertahanan dunia.

Di hadapan delegasi Australia, Menhan Ryamizard mengatakan, kekuatan maritim bagi Indonesia adalah sebuah poros utama kepentingan nasional.

"Kekuatan maritim mengharuskan kekuatan TNI AL dapat mengamankan jalur perdagangan, penopang kekuatan dan keamanan ekonomi, jalur dalam negeri, namun juga jalur di luar Indonesia dimana merupakan bagian dari kepentingan nasional," ujar Menhan Ryamizard di Kantor Parlemen Australia, dalam keterangan tertulis, Jumat (16/3/2018).

Menhan Ryamizard menjelaskan, keamanan maritim di kawasan Asia Pasifik menjadi penting, lantaran pusat perekonomian dunia saat ini masih bergantung pada jalur-jalur tersebut.

"Perdagangan internasional semakin berkembang, masih bertumpu pada domain laut sehingga masalah jaminan keamanan maritim menjadi hal yang sangat krusial," tegas Ryamizard.

 

2 dari 2 halaman

Apresiasi Komitmen Australia

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu bertemu Menlu Australia bahas masalah maritim.

Dalam pertemuan ini, Menhan Ryamizard mengapresiasi komitmen Australia terkait kerjasama yang sudah signifikan antara kedua negara. Khususnya usai pertemuan 2+2 di Bali 2017 lalu, dinilai komitmen kedua negara semakin kuat.

Dalam pertemuan ini, delegasi Indonesia diwakili Menhan Ryamizard dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Sementara delegasi Australia diwakili Menteri Luar Negeri Julie Bishop dan Menteri Pertahanan Marise Payne.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya