Sarpangih, Juragan Keset dari Depok

Terkena pemutusan hubungan kerja bukan kiamat bagi Sarpangih yang banting setir memproduksi keset dari sisa limbah.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Mei 2011, 05:17 WIB
Liputan6.com, Depok: Terkena pemutusan hubungan kerja bukan kiamat bagi Sarpangih. Mantan buruh perusahaan garmen yang tinggal di Kampung Sindang, Karsa, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, ini memeras otak untuk mempertahankan nafkah bagi keluarganya. Sejumlah peluang usaha dicoba, namun hasilnya nihil.

Sarpangih tak menyerah dan kerja kerasnya sedikit membuahkan hasil. Memanfaatkan sisa limbah industri karpet, ia mengolahnya menjadi keset. Berbekal dua mesin jahit dari hasil membongkar tabungan, ia memulai usaha ini.

Dalam sebulan Sarpangih dapat memproduksi sedikitnya 1.500 lembar keset. Untuk sementara hasil produksinya dipasarkan di kawasan Jabodetabek. Dalam sebulan pula sedikitnya ia mampu meraup omset hingga Rp 3 juta.

Hasil karya Sarpangih tak kalah dengan produksi pabrik. Namun demikian ia berharap perhatian pemerintah untuk dapat mengembangkan usahanya sekaligus menciptakan lapangan kerja.(ADO)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya