Liputan6.com, Jeddah: Lebih dari 2.300 tenaga kerja Indonesia bertolak dari Pelabuhan Jeddah, Arab Saudi, untuk dipulangkan ke Tanah Air, Jumat (22/4) malam. Di antara para TNI terdapat 122 balita. Pemulangan dilakukan menggunakan Kapal Labobar dengan dikawal personel TNI, Polri, dan didampingi tim kesehatan.
Acara pelepasan dilakukan pihak KBRI dan KJRI kepada KM Labobar dengan dihadiri utusan pemerintah, anggota DPR, dan tokoh masyarakat Indonesia di Arab Saudi. Perjalanan melalui laut menuju Tanah Air diperkirakan memakan waktu 12 hari. Para TKI akan tiba di Pelabuhan Tanjungpriok, Jakarta, 3 Mei mendatang.
Para buruh migran yang bermasalah ini sebelumnya ditampung di Madinatul Hujjaj untuk proses pembebasan dan izin keluar Arab Saudi. Pemerintah Indonesua telah memulangkan lebih dari 2.000 TKI bermasalah dalam enam gelombang dengan pesawat. Sebagian besar adalah penghuni kolong jembatan Kandhara, Jeddah.(JUM)
Acara pelepasan dilakukan pihak KBRI dan KJRI kepada KM Labobar dengan dihadiri utusan pemerintah, anggota DPR, dan tokoh masyarakat Indonesia di Arab Saudi. Perjalanan melalui laut menuju Tanah Air diperkirakan memakan waktu 12 hari. Para TKI akan tiba di Pelabuhan Tanjungpriok, Jakarta, 3 Mei mendatang.
Para buruh migran yang bermasalah ini sebelumnya ditampung di Madinatul Hujjaj untuk proses pembebasan dan izin keluar Arab Saudi. Pemerintah Indonesua telah memulangkan lebih dari 2.000 TKI bermasalah dalam enam gelombang dengan pesawat. Sebagian besar adalah penghuni kolong jembatan Kandhara, Jeddah.(JUM)
