Liputan6.com, Jakarta - iPhone X menjadi smartphone paling laris terjual di kuartal keempat tahun 2017.
Mengutip laman analisa pasar Canalys, Kamis (25/1/2018), berdasarkan hasil analisa mereka, Apple berhasil mengapalkan 29 juta unit iPhone X di sepanjang kuartal keempat tahun 2017.
Baca Juga
Advertisement
Dari 29 juta unit iPhone X yang dikapalkan, 7 juta unit dikirimkan ke Tiongkok.
"Performa penjualan iPhone X sangat mengagumkan untuk sebuah perangkat yang dijual US$ 999 (Rp 13 jutaan). Kendati jadi perangkat paling laris, penjualannya di bawah ekspektasi industri," kata Analis Canalys, Ben Stanton.
Stanton menambahkan, meskipun Apple berjuang dengan isu pasokan komponen iPhone X sejak November, pada Desember masalah tersebut bisa dihadapi dengan baik. Dengan demikian, permintaan akan iPhone X di pasaran bisa terpenuhi.
Lebih lanjut diungkapkan Stanton, salah satu hal yang membuat penjualan iPhone X cukup tinggi adalah banyaknya pembeli yang memilih program trade-in alias tukar tambah dengan perangkat lawas mereka. Dengan begitu, pembeli tidak merasakan harga tinggi iPhone X.
Sebenarnya bukan hanya iPhone X, pengapalan iPhone SE, iPhone 6s, iPhone 7, dan iPhone 8 juga cukup tinggi di kuartal 4 2017.
Perangkat-perangkat pendahulu iPhone X tersebut masih diminati konsumen yang mencari nilai yang sesuai alias tak terlalu mahal.
Berkat Fitur Baru iPhone X
Analis Canalys, TuanAnh Nguyen mengatakan, Apple masih berupaya meningkatkan performa penjualan mereka. Salah satunya dengan inovasi-inovasi yang dihadirkan pada produk yang hadir di kuartal 3 2017.
"Strategi ini telah melindungi Apple, terutama dengan peningkatan kemampuan iPhone baik dari segi desain maupun pengalaman pengguna. Teknologi baru seperti Face ID dan layar bezeless membuat iPhone X mempertahankan daya saingnya terhadap produk Samsung, Huawei, dan Google," kata Nguyen.
Advertisement
iPhone X Bikin Pengguna Android Beralih
Wajar saja jika iPhone X disebut sebagai perangkat paling laris per kuartal 4 2017. Pasalnya, kehadiran iPhone tanpa tombol Home ini memang menyita banyak perhatian tidak hanya dari pengguna setia iOS, tapi juga Android.
Menurut laporan analis, tingkat perpindahan dari Android ke iOS meningkat setelah iPhone X debut.
Dilansir Softpedia, analis dari Morgan Stanley, Katy Huberty mengklaim tingkat migrasi dari Android ke iOS telah meningkat dari 6,7 persen pada Oktober 2017 menjadi 9,2 persen setelah iPhone X meluncur. Ia menilai adopsi iPhone X yang lebih baik daripada iPhone 8 dan 8 Plus sebenarnya tidak mengejutkan.
Mirisnya, penjualan kedua model tersebut terpengaruh karena kehadiran iPhone X yang justru menjadi "rival" kuat. Hal ini kemungkinan besar disebabkan sejumlah fitur seperti Face ID, Animoji dan layar OLED yang dimiliki iPhone X.
(Tin/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
