Liputan6.com, London - Kisah asmara yang terjalin antara Pangeran Harry dan aktris Meghan Markle ternyata telah diramalkan sejak putra bungsu Pangeran Charles itu berusia 6 tahun.
Adalah Debbie Frank, seorang pakar astrologi sekaligus sahabat mendiang Putri Diana yang meramalkan hal tersebut pada 1990 silam.
Baca Juga
Advertisement
Debbie berkali-kali mengatakan pada Putri Diana bahwa Harry pasti akan bertemu dengan pasangan yang sama-sama berpikiran terbuka, dan Diana mengamini hal tersebut. Menurutnya, Diana selalu terlihat sedikit lega ketika ramalan tersebut dilontarkan.
"Saya sangat yakin ia (Putri Diana) merasa bahagia dengan pilihan Harry," ujar Debbie kepada majalah Royal Central belum lama ini.
"Buktinya memang Meghan adalah sosok yang hangat, dan saya yakin sekali Diana akan menerimanya dengan senyum lebar dan tangan terbuka," tukas Debbie dengan yakin.
Kekhawatiran Putri Diana Tidak Terbukti
Sebagaimana yang pernah diutarakan Diana di tengah proses percerainnya dengan Pangeran Charles pada 1995 silam, bahwa masa depan kedua putranya tidak perlu dicampurtangani oleh pihak istana. Jika hal itu terjadi, Diana khawatir William dan Harry tidak mampu menjadi dirinya sendiri.
"Diana kerap merasa pihak istana terlalu mengintervensi kehidupan kedua putranya. Namun, saya meyakinkannya bahwa kekhawatiran tersebut tidak akan terbukti," jelas Debbie.
Pasangan Harry dan Meghan memang terbukti tampil apa adanya di depan publik. Bahkan, beberapa kebiasaan istana pun dipatahkannya, seperti rencana menikah di akhir pekan dan menunjukkan kemesraan di depan umum.
Selain itu, Meghan juga berani melanggar protokol istana dengan berjalan terlebih dahulu di depan Harry ketika proses pertunangan resminya beberapa waktu lalu.
Advertisement
Natal Pertama Meghan Markle dengan Keluarga Kerajaan
Minggu lalu, untuk pertama kalinya, Meghan merayakan Natal bersama dengan Ratu Elizabeth II di Istana Sandringham, sebuah istana musim dingin di kawasan pertanian Norfolk, Inggris. Setelahnya, Meghan juga turut serta dalam seremonial di hadapan publik di Kota London.
Dalam sebuah wawancara dengan program Today di stasiun televisi BBC, Harry bercerita bahwa perayaan Natal oleh pihak istana berjalan dengan sukses. Ditambahkannya, Meghan telah dianggap layaknya cucu sendiri oleh Ratu Elizabeth II.
"Dia (Meghan) sangat menikmati momen kebersamaan dengan kakak, ipar, dan nenek saya. Dia menemukan banyak tradisi baru yang unik, dan dia senang berpartisipasi di dalamnya," jelas Harry.
Ketika ditanya apakah Meghan canggung dengan pengalaman barunya sebagai calon anggota keluarga Kerajaan Inggris, Harry dengan cepat menjawab tidak. Menurutnya, Meghan mampu beradaptasi dengan baik dan menunjukkan antusiasme yang tulus.
