Kaum Pria Pun Bisa Ikut Suntik KB

Para peneliti di Universitas Edinburgh berhasil menciptakan suntikan kontrasepsi yang akan mencegah kehamilan. Yang membuat penemuan ini unik adalah bahwa suntikan bukan diberikan kepada wanita sebagai pengunanya namun kepada para pria.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Feb 2011, 11:17 WIB
Liputan6.com, Edinburgh: Para peneliti di Universitas Edinburgh, Inggris, berhasil menciptakan suntikan kontrasepsi yang akan mencegah kehamilan. Yang membuat penemuan ini unik adalah bahwa suntikan bukan diberikan kepada wanita sebagai penggunanya namun kepada para pria untuk mengurangi kuantitas produksi sperma mereka.

Untuk dapat lulus dari ujian yang diberikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hasil penelitian ini juga telah diujicobakan kepada 200 pasangan yang berasal dari berbagai ras dan negara. Dengan percobaan tersebut terbukti suntikan itu mampu mengurangi produksi sperma yang normalnya di atas 20 juta per milimeter menjadi di bawah satu juta. Suntikan tersebut bahkan bekerja lebih efektif jika dibandingkan dengan kondom dan pil kb yang biasanya dikonsumsi para wanita. Suntikan tersebut hanya perlu diaplikasikan selama 2 bulan sekali bagi mereka yang ingin mencegah kehamilan.

"Hasil yang diberikan oleh suntikan ini sangat menggembirakan. Bahkan hasilnya lebih baik dari kondom dan pil kb," kata Profesor Richard Anderson, pimpinan Divisi Reproduksi dan Perkembangan Ilmu Alam Universitas Edinburgh. (zeenews/Vin)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya