Liputan6.com, Jakarta - Asisten rumah tangga (ART) bernama Samsiah (41), ditemukan tewas bersimbah darah di Perumahan Pesona Mungil II, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat.
Korban diduga tewas setelah perutnya ditikam menggunakan gunting. Hal itu terlihat dari barang bukti berupa gunting yang ditemukan polisi di lokasi kejadian.
Advertisement
"Ada barang bukti ditemukan, gunting masih bercak darah dan sidik jari, diduga digunakan pelaku untuk menghabisi korban dengan cara ditusuk," ujar Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Cholis Aryana saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (7/11/2017).
Dari hasil visum, korban diduga meninggal akibat luka tusuk di perut bagian kanan. Terdapat pula luka lebam di sekitar wajah korban.
Sementara berdasarkan pemeriksaan sejumlah saksi, asisten rumah tangga itu diketahui tengah mengandung empat bulan.
"Dari hasil keterangan saksi-saksi, korban diketahui sedang hamil," kata Putu.
Hingga saat ini, polisi terus mencari identitas dan keberadaan pembunuh sadis tersebut. Setidaknya polisi telah menyelidiki lokasi kejadian sebanyak tiga kali untuk mengungkap pelaku pembunuhan.
"Kami olah TKP berulang-ulang untuk mencari jejak pelakunya," kata dia
Saksikan vidio pilihan di bawah ini:
Kerja di Rumah Dosen
Samsiah ditemukan tewas bersimbah darah di rumah majikannya yang merupakan seorang dosen di Universitas Negeri Medan (Unimed), Minggu 5 November 2017 sore.
Saat itu, Samsiah tengah berada di rumah seorang diri lantaran majikannya sedang pergi sejak Sabtu 4 November 2017.
Kasus tersebut masih ditangani penyidik Satuan Reskrim Polresta Depok. Sementara jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
Advertisement
