Liputan6.com, Jakarta Nasib kurang beruntung dialami Li Yimo, mantan pelari maraton asal Tiongkok. Di usianya yang hampir 50 tahun, Yi menderita tumor tulang di punggung.
Baca Juga
Advertisement
Yi tidak tahu kapan tumor itu mulai tumbuh di punggungnya. Seingatnya, tumor itu hanya seukuran mata ikan. Namun setiap hari tumor ganas itu makin membesar hingga sebesar buah kelapa.
"Tumor ini membesar setiap hari," ujarnya.
Ingatannya membawa pada masa belasan tahun silam bahwa ia salah satu atlet maraton. Yi bahkan tercatat sebagai orang yang rutin melakukan donor darah.
"Aku mendapatkan surat penghargaan karena rutin mendonor darah," ujarnya sebagaimana dilansir My Newshub.
Yi sempat hidup sendiri, istri dan anaknya pergi sejak satu dasawarsa lalu. Namun keduanya kini memutuskan kembali untuk merawat Yi.
Hingga kini, Yi tidak tahu kapan akan melakukan operasi. Ia tidak mempunyai cukup dana untuk membayar rumah sakit. Yi berharap ada sukarelawan membantu meringankan beban hidup yang dideritanya.
(war)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
