Jelang Tutup Pekan, IHSG Diproyeksi Menguat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan saham jelang akhir pekan ini.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 02 Jun 2017, 06:18 WIB
Ada sebanyak 190 saham menghijau sehingga mendukung penguatan ke level 4.483,45.

Liputan6.com, Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan saham jelang akhir pekan ini. Head of Research PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk Robertus Yanuar Hardy mengatakan, IHSG bergerak pada support 5.680 dan resistance 5.795.

"Kelanjutan penguatan IHSG akan menemui resistance pada 5.795, namun apabila gagal melanjutkan kenaikan, maka support terdekat dapat ditemui pada 5.680," kata dia, Jakarta, Jumat (2/6/2017).

Dia mengatakan, penguatan IHSG dipengaruhi oleh rebalancing indeks MSCI.

"Pada hari Jumat (2/6/2017) diperkirakan indeks berpotensi melanjutkan penguatan, yang dapat ditopang oleh beberapa sentimen positif antara lain dari rebalancing indeks MSCI terhadap komposisi ekuitas Indonesia di dalam portofolionya," jelas dia.

Menurut dia, beberapa saham yang patut dicermati pelaku pasar antara lain, PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA), dan PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP). Dia mengatakan, saham-saham tersebut berpotensi berbalik arah menguat.

"HRUM, TBLA dan WSBP yang pergerakannya selama ini cenderung di bawah kinerja indeks, namun sudah mulai menunjukkan pembalikan arah dalam beberapa sesi perdagangan terakhir," ujar dia.

Saham lain yang patut dicermati pelaku pasar antara lain, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA). Itu terkait dengan aksi korporasi serta rencana pembagian dividen.

"Menarik juga untuk dicermati beberapa emiten yang sedang merencanakan aksi korporasi, seperti BRMS dengan rencana debt restructuring-nya, serta ASSA terkait rencana pembagian dividen," tandas dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya