Pesan Ahok untuk Djarot: Pindah Rumah ke Taman Suropati

Menurut Djarot, Ahok justru memberi semangat kepadanya untuk menjalankan pemerintahan.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 10 Mei 2017, 12:12 WIB
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Djarot Saiful Hidayat meninggalkan Rutan Cipinang, Jakarta, Selasa (9/5). Djarot menemui Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang langsung ditahan usai divonis 2 tahun penjara atas kasus penodaan agama. (GOH CHAI HIN/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Meski menjadi tahanan, Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tidak patah semangat. Hal ini diungkapkan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat kepada pendukung Ahok-Djarot di Balai Kota pagi ini, Rabu (10/5/2017).

"Pak Ahok sehat, baik, tetap semangat," kata Djarot mengungkapkan kondisi Ahok saat masih berada di Rutan Cipinang.

Bahkan, menurut Djarot, Ahok justru memberi semangat padanya untuk menjalankan pemerintahan. "Beliau (Ahok) justru berikan semangat ke saya," kata Djarot.

Ahok juga meminta Djarot pindah ke rumah dinas gubernur di Taman Suropati, Menteng setelah diangkat menjadi Plt Gubernur DKI. Permintaan Ahok ini mengingat rumah dinas Djarot saat ini di Besakih, Jakarta Selatan, berada jauh dari Balai Kota.

"Beliau bilang gini, 'Mas daripada jauh-jauh di Besakih, itu ditempati saja rumah di Taman Suropati'. Waduh enggak dulu lah, aku bilang gitu. 'Tempati saja itu biar cepat, kan dekat Taman Suropati ke Balai Kota daripada dari Kuningan'. Saya bilang enggak lah terima kasih," ujar Djarot.

Ahok saat ini ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Sebelumnya Ahok ditahan di Rutan Cipinang, Jakarta Timur. Namun, karena alasan keamanan, Ahok dipindah ke Mako Brimob pada Rabu dini hari.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya