95 Persen Pria Merasa Terganggu dengan Rambut Kemaluan Wanita

Studi yang dilakukan Journal of Sexual Medicine menemukan 95 persen pria tidak menyukai rambut kemaluan wanita.

oleh Bella Jufita Putri diperbarui 24 Apr 2017, 20:52 WIB
Ilustrasi celana dalam ketat | Via: istimewa

Liputan6.com, Jakarta Journal of Sexual Medicine menemukan hampir 95 persen pria tidak suka bercinta dengan kondisi rambut kemaluan wanita yang gondrong. Mereka berpendapat rambut kemaluan yang lebat di bawah sana bisa mengurangi sensasi bercinta.

Peneliti meminta kepada 1.110 pria dan wanita untuk mengisi kuesioner dan menjelaskan apa hal yang mereka sukai secara seksual terhadap pasangannya.

Hasilnya, sebagian besar pria menyatakan bahwa area vagina termasuk rambut vagina yang mereka sukai. Namun, 90 persen pria menyatakan tidak suka dengan vagina yang penuh dengan rambut kemaluan. Menurut responden pria, tampilan vagina yang mulus tanpa rambut kemaluan sangat menarik gairah seks mereka.

Tapi adapun responden pria yang tidak begitu terganggu dengan rambut kemaluan pasangannya, asal pasangan wanita bisa menjaga kebersihan area intim tersebut, mengutip Women's Health Mag, Senin (24/4/2017).

Sementara itu, 50 persen dari wanita mengaku agak terganggu dengan rambut kemaluan pasangannya saat memberikan seks oral.

Penulis studi Scott M. Butler, Ph.D., MPH, asisten direktur School of Health and Human Performance Georgia College, menyarankan agar masing-masing pasangan dapat menjaga kebersihan rambut kemaluan mereka agar membuat seks jauh lebih nyaman.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya