Tim Gabungan Terus Padamkan Kebakaran Lahan di Riau

Api sulit dipadamkan karena lokasi kebakaran lahan di Riau yang jauh dari jalan.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Apr 2017, 07:28 WIB
Petugas pemadam kebakaran berusaha mematikan sisa titik api yang masih menyala di cagar alam biosfer Giam Siak Kecil di Riau (3/9/2015). Sebagian lahan hutan yang memiliki luas ratusan ribu hektar itu terlihat hangus. (AFP PHOTO/ALFACHROZIE)

Liputan6.com, Bengkalis - Tim gabungan dari Kepolisian, TNI, Masyarakat Peduli Api serta Pemadam Kebakaran (Damkar) Bengkalis, Provinsi Riau, terus berupaya memadamkan api yang menghabiskan puluhan hektare lahan milik Pemerintah Daerah Bengkalis.

"Saat ini bersama tim gabungan masih melakukan pemadaman, jika tidak dilakukan maka dikhawatirkan akan sampai ke pemukiman penduduk," ujar Kapolsek Bengkalis, AKP Syafril Thalip yang juga ikut memadamkan api, Minggu 23 April 2017 malam.

Antara melansir, api cepat merambat karena semak belukar yang kering dan mudah terbakar. Terlebih, lanjut dia, lahan kosong yang berlokasi di Jalan Batin Alam Desa Sungai Alam tersebut merupakan tanah gambut.

Kasi Damkar Bengkalis, Muhamad Yunus, menyebutkan api sulit dipadamkan karena lokasi kebakaran lahan yang jauh dari jalan. Petugas harus menggunakan selang dari jarak jauh.

"Beruntung, ada air di parit, jadi kita mudah mendapatkan air dikarenakan juga masih musim penghujan di sini, tim masih melakukan pemadaman, semoga malam ini hujan lebat sehingga kebakaran tidak cepat merambat," kata Yunus.

Dia mengatakan, saat ini, api sudah membakar lebih dari 20 hektare lahan.

"Belum tahu sebab kebakaran lahan ini. Tapi jika dilihat dari mulanya terbakar, ini kemungkinan besar orang yang sembarangan membuang puntung rokok. Bisa jadi orang yang sedang berburu atau memancing," ucap Yunus.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya