Rektor UII Mundur Usai Diksar Mapala UII, Bagaimana Nasibnya?

Rektor UII mundur dari jabatannya imbas diksar maut Mapala UII.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 30 Jan 2017, 14:30 WIB
Rektor UII

Liputan6.com, Yogyakarta - Rektor UII, Harsoyo, resmi mengajukan surat pengunduran diri. Langkah itu diambil usai insiden pendidikan dasar (diksar) maut Mapala UII yang menelan tiga korban meninggal dunia.

Harsoyo mengatakan, dirinya sudah memikirkan rencana jika pengunduran diri itu disetujui. Rencananya itu adalah mengajar kembali di UII sebagai dosen biasa.

"Kalau tidak jadi rektor, ya kembali jadi dosen biasa di UII. Kecuali Badan Wakaf memecat saya," ujar Harsoyo dalam jumpa pers di Kampus UII, Yogyakarta, Minggu sore, 29 Januari 2017.

Harsoyo tercatat sebagai dosen di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UII. Apabila tidak mengundurkan diri, ia akan mengakhiri masa tugasnya sebagai rektor tepat saat memasuki masa pensiun dua tahun mendatang.

Menurut dia, saat ini surat pengunduran diri sudah diterima Badan Wakaf. Rapat Senat akan dilakukan pada hari ini, Senin (30/1/2017) untuk menentukan keputusan soal surat pengunduran diri Harsoyo.

Ia tidak memungkiri ada kemungkinan Rapat Senat menolak pengunduran dirinya. Tetapi lewat penjelasan panjang yang sudah dilakukannya di hadapan ribuan mahasiswa dan dosen, keputusannya lebih bisa dipahami.

"Apa yang saya lakukan ini demi kebaikan UII, jadi walaupun tidak menyetujui seharusnya bisa memahami," ucap dia.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Abdul Jamil juga mempunyai rencana serupa. Jamil menyusul Harsoyo dengan mengirimkan surat pengunduran diri sebagai Wakil Rektor UII.

Jamil mengatakan, dia akan kembali ke pekerjaannya sebagai dosen di Fakultas Hukum sekaligus pengacara.

"Pekerjaan tetap dosen, ini kan saya mundur dari jabatan struktural," ujar Jamil.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya