Tak Hadiri Arahan, Bhayangkara FC Ultimatum Hansamu

Bhayangkara FC kecewa Hansamu tidak hadiri arahan untuk semua pemain.

oleh Ahmad Zaini diperbarui 28 Des 2016, 20:00 WIB

Liputan6.com, Surabaya - Bek Timnas Indonesia, Hansamu Yama Pranata, sudah hampir dipastikan bakal merumput bersama Bhayangkara FC (BFC) di kompetisi 2017 mendatang. Selain Hansamu, dua pemain asal Bali United, yaitu Made Wirahadi dan Alsan Sanda sudah dipastikan menjadi bagian dari BFC.

Menurut Manajemen BFC ,saat ini para pemain, baik yang masih menjalani pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Mojokerto, maupun yang sudah menjadi polisi aktif, diwajibkan membela Bhayangkara FC.

"Siswa yang kami maksud itu, ya Hansamu dan kawan-kawan. Semuanya dikumpulkan diberikan arahan," kata AKBP Sumardji, asisten manajer Bhayangkara FC, Rabu (28/12/2016).

Sayang, saat semua pemain berkumpul untuk diberi arahan di SPN Mojokerto pada Selasa (27/12/2016) kemarin, Hamsamu justru tidak hadir tanpa ada penjelasan ke pihak manajemen.

"Semuanya datang, baik yang siswa maupun polisi aktif. Termasuk yang dari Bali, Made Wirahadi dan Alsan Sanda kecuali Hansamu Yama," ucapnya.

2 dari 2 halaman

Ultimatum

Meski kecewa, manajemen masih memberi kesempatan Hansamu untuk tetap menjadi bagian dari tim yang bermarkas di Gelora Delta Sidoarjo tersbebut.

"Kita masih memberikan kesempatan pada Hansamu untuk bisa membela Bhayangkara FC. Sesuai perintah Kapolri, kita memberikan waktu satu minggu pada Hansamu untuk segera memberikan jawaban bergabung atau tidak," katanya.

Sumardji menjelaskan, Hansamu tetap harus mengikuti aturan Polri jikapun tidak bergabung dengan Bhayangkara FC.

"Kalau itu terjadi, tentunya Hansamu harus mematuhi aturan yang berlaku di tubuh Polri. Karena tidak semudah itu memutuskan keluar tanpa ada penjelasan," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya