Kompetisi Musim 2017, PSSI Pakai Jasa Wasit Asing?

Masalah wasit menjadi pembahasan penting PSSI untuk kompetisi baru.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 22 Des 2016, 00:00 WIB
Para pemain PSM Makassar memprotes keputusan wasit pada laga Torabika SC 2016 melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (2/7/2016). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Liputan6.com, Jakarta - Berakhirnya Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo menjadi pertanda bahwa PSSI harus bersiap menjalankan kompetisi baru di musim 2017. Masalah wasit menjadi salah satu fokus PSSI untuk kompetisi tahun depan.

Salah satu hal yang menjadi pusat perhatian PSSI rencana untuk penggunaan wasit asing. Selama TSC bergulir, protes mengenai kinerja wasit kerap bermunculan. Tak sedikit klub yang mengeluhkan performa wasit dalam mengambil keputusan.

Hal itu pun disadari Joko Driyono selaku Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS) dan Wakil Ketua Umum PSSI. Ia pun mengungkapkan adanya terobosan baru yang akan dilakukan PSSI mengenai wasit untuk kompetisi musim 2017.

"Ini sudah menjadi pembicaraan penting. Ada kemungkinan penggunaan wasit 10-15% untuk musim 2017. Ini bukan karena kami tak percaya dengan kinerja wasit lokal. Kita memang harus mengejar beberapa development yang sudah tertinggal," ujar pria yang akrab disapa Jokdri itu dalam konferensi pers akhir musim TSC di Town Hall SCTV Tower, Rabu (21/12/2016).

2 dari 2 halaman

Kompetisi Baru Dimulai Maret 2017

Kompetisi baru tersebut rencananya akan mulai digulir pada Maret 2017. Sebelum itu, PSSI akan segera mengambil keputusan terkait berbagai hal yang harus disampaikan, termasuk titel kompetisi.

Karenanya, laga penghormatan untuk kesuksesan Persipura Jayapura menjuarai TSC pun akan menjadi gong bergulirnya kompetisi baru. Nantinya, Persipura akan menghadapi juara Piala Presiden 2015, Persib Bandung, pada 7 Januari 2017 di Bandung.

"Tak hanya pertandingan. Pada momen tersebut juga ada pemberiaan penghargaan dari semua kategori. Mulai dari juara, pemain terbaik, tim fair play, dan banyak lagi," ungkap Jokdri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya