Presiden Jokowi: Singapura Terus Kerja Sama Ekonomi dengan RI

Presiden Jokowi menjelaskan mengenai reformasi ekonomi dan hukum Indonesia kepada PM Singapura Lee Hsien Loong.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Nov 2016, 14:06 WIB

Liputan6.com, Semarang - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan reformasi ekonomi dan hukum yang sedang terus berjalan serta berproses di Indonesia kepada Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong.

Jokowi dan Lee melakukan pertemuan bilateral di Wisma Perdamaian, Senin (14/11/2016) untuk membahas sejumlah isu penting termasuk penguatan kerja sama di ekonomi.

"Dalam pertemuan ini saya juga telah jelaskan mengenai reformasi ekonomi dan juga hukum yang akan terus dilakukan oleh Indonesia agar ekonomi kita lebih kompetitif," ujar Presiden Jokowi seperti dikutip dari laman Antara.

Presiden Jokowi menuturkan, secara umum pertemuan bilateral dengan PM Lee Hsien Loong berlangsung produktif dan terbuka.

"Dan dalam pertemuan tersebut kita sepakat untuk terus melaksanakan kerja sama ekonomi," kata dia.

Presiden Jokowi menegaskan, Singapura merupakan salah satu mitra utama di Indonesia di bidang perdagangan dan investasi. Selain itu, di tengah lesunya ekonomi dunia, Singapura masih menunjukkan investasi yang meningkat sangat tinggi.

"Dari Januari hingga September 2016, investasi Singapura ke Indonesia mencapai US$ 7,1 miliar alami kenaikan 44 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," ujar dia.

Adapun kenaikan investasi terus terjadi termasuk investasi di Batam dan Kendal. Pada kesempatan pernyataan pers bersama PM Lee menuturkan, dirinya dan Presiden Jokowi melakukan Leadership Retreat bersama untuk pertama kalinya yang dianggapnya sebagai peluang baik bagi kedua negara untuk diskusikan tentang peningkatan kerja sama.

"Indonesia merupakan mitra dan tetangga dekat kami. Dan pertemuan ini menjadi kesempatan yang baik untuk kami mendiskusikan bagaimana untuk meningkatkan kerja sama. Hubungan bilateral kedua negara dalam kondisi baik," kata dia.

PM Lee telah sepakat untuk memperkuat kerja sama di bidang ekonomi dengan Indonesia dan berharap Indonesia selalu berhasil.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya