Liputan6.com, Bandung Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX yang berlangsung di Jawa Barat menyisakan berbagai noda. Aksi protes kontingen hingga kericuhan di sejumlah cabang ikut mencoreng pesta olahraga empat tahunan tersebut.
Salah satu yang paling menyita perhatian publik adalah perkelahian antarpemain pada cabang olahraga polo air putra. Insiden ini diikuti dengan kericuhan di tribun penonton yang melibatkan anggota TNI.
Baca Juga
Advertisement
Belum lagi kericuhan yang mewarnai cabang gulat hingga aksi mogok bertanding pada cabor judo.
Kondisi ini bahkan membuat Presiden Indonesia Joko Widodo angkat bicara. Melalui Menteri Pemuda dan Olahraga Republik, Imam Nahrawi, presiden meminta agar perhelatan PON Jabar 2016 dievaluasi.
Ketua Harian PB PON, Iwa Karniwa, saat ditemui di media center PON Jabar 2016, Senin (26/9/2016) mengaku pihaknya telah berusaha memberikan yang terbaik bagi penyelenggaraan kali ini. Dia menambahkan, dinamika di lapangan juga segera diatasi sesuai dengan mekanisme yang berlaku.
Seperti apa tanggapan PB PON selengkapnya? Simak wawancara Iwa Karniwa soal penyelenggaraan PON Jabar 2016 pada video di bawah ini:
