Begini Kondisi Toni Syarifudin Usai Kecelakaan di Olimpiade Rio 2016

Atlet Indonesia Toni Syarifudin saat mengalami cedera setelah terjatuh saat berlomba pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di

oleh Johan Fatzry diperbarui 19 Agu 2016, 11:12 WIB
20160819-Olimpiade-2016-Brasil-Atlet-BMX-Toni-Syarifudin-Carlos-Pardede
Atlet Indonesia Toni Syarifudin saat mengalami cedera setelah terjatuh saat berlomba pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di
Atlet Indonesia Toni Syarifudin saat mengalami cedera setelah terjatuh saat berlomba pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, (18/8). Toni mengalami kecelakaan saat melakukan lompatan di run kedua. (Foto/Carlos Pardede)
Tim medis melakukan perawatan pada tangan atlet Toni Syarifudin di Olimpiade Rio 2016, Brasil, (18/8). Atlet 25 tahun ini mengalami patah tulang bahu sebelah kiri dan tidak dapat melanjutkan lomba. (Foto/Carlos Pardede)
Toni Syarifudin saat menjalani perawatan darurat usai terjatuh pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, (18/8). Toni sebenarnya berpeluang masuk semifinal karena ia sudah berada di urutan kelima. (Foto/Carlos Pardede)
Toni Syarifudin memegang tangannya yang cedera akibat terjatuh di Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, (18/8). Penyebab utama jatuhnya Toni adalah tiupan angin kencang saat ia "terbang" di salah satu tanjakan lintasan lomba. (Foto/Carlos Pardede)
Kondisi Toni Syarifudin saat mengalami cedera setelah terjatuh saat berlomba pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, (18/8). (Foto/Carlos Pardede)
Atlet sepeda BMX Indonesia, Toni Syarifudin saat bertanding pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, (18/8). (REUTERS / Eric Gaillard)
Aksi Toni Syarifudin saat bertanding pada perempat final balap sepeda BMX Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, (18/8). Toni mengalami kecelakaan saat melakukan lompatan di run kedua. (Foto/Carlos Pardede)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya