Liputan6.com, Jakarta Ari Wibowo membuka sebuah rumah makan dengan menu masakan jenis Chinese Food. Meski pemilik restoran, Ari Wibowo mengaku tak sungkan mengangkat dan mencuci piring kotor.
Hal tersebut dia lakukan untuk memberi contoh kepada karyawannya. "Saya enggak cuma mencicipi. Lumayan lama saya ikut mencuci piring dan bersih-bersih. Saya lihat piring kotor, saya ikut angkat. Saya juga mau kasih contoh. Jangan, saya owner terus saya enggak mau ikut angkat," ujar Ari wibowo, saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Baca Juga
Advertisement
Keterlibatan Ari Wibowo dalam tugas karyawan hanya sebatas itu. Ia tak ikut campur dalam hal memasak. Adik kandung Ira Wibowo ini mengaku takut masakan yang ia masak malah akan membuat pelanggannya kabur.
"Ikut memasak sih enggak, karena itu bukan kelihaian saya. Daripada customer kabur," ucap Ari Wibowo.
Berlokasi di pusat Kota Jakarta, Ari Wibowo mematok harga makanan di restorannya tidak terlalu mahal. Setidaknya, para pekerja yang berstatus karyawan biasa pun masih bisa mengunjungi masakan di restoran miliknya.
"Harga antara Rp 30 ribu sampai Rp 45 ribu, dan itu makan kenyang. Itu untuk daerah Sudirman, sangat cukup untuk harga segitu," kata Ari Wibowo.
