Penggali Pasir Tewas Tertimbun

Seorang penggali pasir di Kelurahan Argasunnya, Cirebon, Jabar, tewas akibat lokasi penggaliannya longsor. Satu rekannya berhasil selamat karena sempat lari menghindari longsoran.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Okt 2009, 10:05 WIB
Liputan6.com, Cirebon: Seorang penggali pasir di Kampung Surapandan, Kelurahan Argasunya Harjamukti, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (7/10) siang, tewas akibat lokasi penggalian pasir longsor.

Longsornya galian pasir tersebut berawal ketika korban tewas bernama Kadim bersama anaknya Amin tengah menggali pasir di bawah bukit. Penggalian pasir dilakukan dengan cara manual yakni dengan membuat lubang-lubang. Diduga akibat penggalian sudah terlalu dalam, tanah lapisan atas tak kuat menahan beban hingga terjadilah longsor.

Menurut keterangan saksi mata, korban sebelumnya telah diperingatkan akan bahaya yang bakal terjadi. Sebab, kondisi galian mulai retak-retak. Namun demi memenuhi kebutuhan hidup, korban tetap nekat menggali pasir.

Setelah kejadian, warga segera mencari jenazah korban secara manual. Pemerintah daerah pun membantu mencari korban dengan alat berat. Namun tetap tak berhasil. Korban baru ditemukan jam 22.00 WIB dalam kondisi meninggal.(BJK/VIN)


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya