Polisi Bunuh dan Mutilasi 2 Anak Kandung di Melawi Kalbar

Polisi berpangkat brigadir memutilasi kaki dan tangan anaknya yang berusia 5 serta 3 tahun.

oleh Andry Haryanto diperbarui 26 Feb 2016, 11:25 WIB
Ini pembunuhan anak paling sadis di Indonesia selain kasus mayat bocah dalam kardus yang ditemukan di Kalideres, Jakarta Barat

Liputan6.com, Jakarta - Seorang polisi di Melawi, Kalimantan Barat, membunuh 2 anak kandungnya. Polisi berpangkat brigadir itu juga memutilasi kaki-tangan anaknya F serta A yang berusia 5 dan 3 tahun.

"Iya benar. Tapi saya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut," ujar Kapolres Melawi AKBP Cornelis Mangarahon Simanjutak ketika dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Jumat (26/2/2016).

 



Informasi yang didapat, perbuatan pelaku Brigadir Petrus Bakus diketahui sang istri, W. Saat itu, W terbangun karena pelaku mendatanginya. W kaget karena Petrus membawa parang.

Pelaku kemudian berkata, "Mereka baik, mereka mengerti, Mereka Pasrah. Maafkan papa ya, Dik."

Kata-kata Petrus membuat W tambah kaget. W bergegas ke kamar yang biasa digunakan Petrus dan kedua anaknya.

Melihat kedua anaknya sudah dalam keadaan tak bernyawa dan bersimbah darah, W keluar rumah dan meminta pertolongan.

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Arianto membenarkan adanya kejadian itu.

"Telah terjadi pembunuhan dengan memutilasi yang dilakukan oleh Brigadir Petrus Bakus, terhadap 2 anaknya sendiri. Dia anggota Sat Intelkam Polres Melawi," kata Arianto di Pontianak, Jumat (26/2/2016).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya