Liputan6.com, Barcelona - Barcelona taklukkan Espanyol 4-1 pada leg pertama babak perdelapan final Copa del Rey, Kamis (7/1/2015) dini hari di Camp Nou. Dua kartu merah terpaksa dikeluarkan wasit pada pertandingan ini.
Laga Barcelona kontra Espanyol memang berlangsung panas. Usai pertandingan, Barcelona mengeluhkan permainan tim lawan. Dalam Derby Catalan itu Periquitos dinilia tampil kasar.
Tensi laga tersebut berjalan cukup tinggi. Banyak pelanggaran yang terjadi dan wasit juga harus mengusir dua pemain Espanyol.
Baca Juga
- Duel Barca Vs Espanyol Panas, Suarez Kembali Bikin Ulah
- 'Ronaldo Merasa Terintimidasi oleh Zidane'
- Dybala Ungkap Rahasia Cetak Gol ke Gawang Verona
Advertisement
Menjawab tudingan tentang permainan kasar, Espanyol langsung mengelak. Mereka merespon dengan santai dan seenaknya.
"Anda tidak bisa bilang kami bermain kasar atau brutal. Lihat, tidak ada darah. Jika berniat buruk, mungkin banyak pemain Barcelona cedera," kata Diop.
"Barcelona terus mengatakan kami kasar. Yang saya rasakan, mereka seperti tidak boleh disenggol sedikitpun sehingga bisa berbuat semaunya," sambungnya kepada Sport.
Diop dikartu merah karena ribut dengan Suarez. Dia mengaku sedang apes karena wasit cuma mendengar apa yang dikatakan kepada El Pistolero.
"Kami saling memprovokasi. Dia memaki saya, begitu juga sebaliknya. Apes, cuma saya yang dikartu merah," ungkap pemain asal Senegal tersebut.
